Family [END]

55. ampun baal

(Namakamu) hanya bisa melihat iqbaal pergi bersama vanessa dengan air mata

"Kenapa semua ini terjadi sama rumah tangga aku ya allah hiks" ucap (namakamu)

"(Nam)" ucap Wulan yang baru saja keluar bersama ojan

"Lu kenapa?" tanya ojan

"Gua hiks, gua gpp ko lan jan" ucap (namakamu)

"Ini pasti gara² si mak lampir kan" ucap wulan

"Gak ko lan hiks bukan salah dia" ucap (namakamu)

"Udah lah (nam) lu gak usah nutup²pin ini semua dari kita" ucap ojan

"Bener ko, dia gak ngapa²in gua" ucap (namakamu)

"Ya udah kita mau ke kamar dulu, kalau ada apa² lu bilang sama kita" ucap ojan

"Iya²" ucap (namakamu)

***

"Udah kamu tenang aja sa" ucap iqbaal sambil mengelus rambut vanesaa

"Hiks aku takut baal hiks, aku takut kalau (namakamu) mencelakai aku lagi" ucap vanessa

"Gak bakal ko" ucap iqbaal

"Apa salah aku sama dia hiks sampe² dia mau celakai aku sama anak kita hiks" ucap vanessa

"Mungkin aja dia iri karna kamu hamil kan ada suaminya, sedangkan dia suaminya pergi" ucap iqbaal

"Tapi baal" ucap vanessa

"Udah, mending kamu tidur aja ya" ucap iqbaal sambil mau pergi

"Kamu mau kemana?" tanya vanessa

"Aku mau kasih peringatan ke (namakamu) " ucap iqbaal

***

(Namakamu) sedang berada di taman belakang

"Eh" ucap iqbaal

"Iqbaal" ucap (namakamu) senang

"Maksud lu apa hah?" ucap iqbaal

"Maksud apa baal?" tanya (namakamu)

"Udah lah, lu gak usah pura² bego. Lu apain si sasa sampai dia nangis hah?" ucap iqbaal

"Aku gak ngapa²in dia ko" ucap (namakamu)

"JANGAN BOHONG!!! LU MAU BIKIN DIA CELAKA KAN" ucap iqbaal sambil menjambak rambut panjangmu

"Awww, baal sa,,, sakitt" ucap (namakamu) sambil merasakan sakit

"INI GAK SEBERAPA SAMA SAKIT YANG DI RASAKAN SAMA SASA, KARNA PERBUATAN LU. LU MAU BUAT DIA KEGUGURAN KAN? IYA KAN" ucap iqbaal sambil menarik rambutmu dengan kuat

"Baall,, hiks,, am,, ampun hiks" ucap (namakamu)

"GUA PERINGATIN SAMA LU, SEKALI LAGI LU CELAKAI SASA LAGI GUA GAK SEGAN² BUAT LU KEGUGURAN" ucap iqbaal

"Baal,, sakitt,, lepasin hiks" ucap (namakamu)

"IQBAAL STOP!! Lu apa²n si" ucap ojan

"Lu gak usah ikut campur jan, ini urusan gua sama dia" ucap iqbaal

"Baal,sadar. Dia itu istri lu" ucap ojan

"Gua gak sudi punya istri kayak dia" ucap iqbaal

'Cape juga gua ngomong sama orang yang amnesia' ucap batin ojan

"Ada apa ini baal jan?" ucap wulan

"Lan, kamu bawa (namakamu) ke kamar" ucap ojan

"Iya, ayo (nam)" ucap Wulan yang membantu (namakamu) berjalan

"Gua peringatin sama lu baal, sedikit aja lu berbuat menyakiti sama (namakamu), lu bakal tau akibatnya" ucap ojan

"Gua gak takut sama anceman lu itu, ini rumah gua jadi gua berhak bisa ngusir kalian dari sini kapan aja" ucap iqbaal lalu pergi

"Duh ojan ojan, lu ngomong sama orang yang amnesia sama aja lu ngomong sama orang gila gak bakal di denger, rasanya gua pengen jedotin tuh kepala si iqbaal biar inget" ucap ojan sendiri

Bersambung