Klik tombol Bintang dulu, baru lanjutin baca.
Karena dengan kalian ngevote, itu sama aja kalian menghargai karya aku... Terimakasih ☺☺☺☺
Entah apa yang harus aku lakukan sekarang. Aku tau aku telah membuat kesalahan besar. Aku yakin Mingyu sangat kecewa padaku. Aku tidak pernah melihatnya semarah itu padaku. Aku memang bodoh, kenapa aku bisa terlena dengan Taemin. Sungguh, aku tidak ingat apapun. Yang aku ingat hanya terakhir aku meminum kopi bersamanya, tidak lebih. Aku tidak tau bagaimana aku bisa berakhir di ranjang. Aku tidak mau menyalahkan siapa-siapa. Ini adalah kesalahanku. Jadi apapun keputusan Mingyu aku akan terima dengan lapang dada. Aku harus bersiap dengan kemungkinan terburuk yang akan terjadi pada rumah tanggaku.
Semalam Mingyu tidak pulang. Dan semalaman juga aku tidak tidur karena menangisi dan merutuki kebodohanku ini.
"Eomma, aku pusing" kata Sora
"Benarkah?" aku mengecek suhu tubuh Sora.
Dia demam.
"Sora istirahat di kamar ya, eomma ambilkan obat dulu" aku menggendong Sora ke kamar. Jisung untungnya masih terlelap tidur.
Aku segera pergi ke dapur dan mengambil kotak P3K. Aku mengambil alat kompresan untuk di tempelkan di kening Sora.
"Sudah, Sora tidur ya. Nanti pasti sembuh" kataku sembari mengelus kepalanya.
"Aku ingin bertemu appa. Aku kangen appa" katanya lesu
"Iya. Nanti eomma hubungi appa ya"
Aku segera menghubungi Mingyu. Tentunya tidak di angkat. Jadi aku memutuskan untuk menghubunginya via media sosial.
(09.00) Gyu, Sora sakit. Dia rindu padamu. Jika kau sempat dan mau, pulanglah sebentar.
(10.00) Gyu, tidakkah kau rindu dengan Sora. Jangan hiraukan aku. Ini demi Sora.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Marriage Life (M.F.H season 2) → K.M.G
Fiksi PenggemarSeperti inilah kehidupan pernikahan kami.. Layaknya sebuah kapal yang terus diterpa angin kencang, gelombang laut pasang dan ribuan Batu karang yang sewaktu-waktu bisa menghancurkan kapal ini. Namun kami tetap berusaha agar kapal ini dapat berlayar...