Sepulang dari kerja Jisoo berencana untuk mampir ke kedai ayam favoritnya yang berlokasi tak jauh dari restauran ramen milik Seungri. Jisoo menatap bangunan yang berada dua blok dari tempatnya berdiri saat ini.
Bangunan yang sangat dia kenal dan sering dia kunjungi, Aori ramen. Ingin sekali dia melangkahkan kakinya ke sana namun bayangan akan ucapan Hara waktu itu masih saja terngiang di kepalanya.
“Hai mong Ji” sapa Jin dengan melambaikan kelima jarinya didepan wajah blank Jisoo. Dia tanpa sengaja melihat Jisoo berdiri dengan tatapan kosong di depan sebuah kedai ayam saat dirinya sedang perjalanan pulang ke apartemennya.
Jisoo tersadar dari lamunannya dan tersenyum kikuk ke arah pria yang sedang menatapnya dengan kerutan dikening indahnya. Jisoo menatap sekilas bangunan restauran milik Seungri sebelum melangkah masuk ke dalam kedai bersama Jin disisinya.
“Kau terlihat sering menghabiskan waktu di daerah sini? Bukankah studio Jiyong ahjussi berada di Apgujeong?” tanya Jisoo sesaat setelah mendaratkan pantat sintalnya di kursi kedai.
“Karena aku tinggal di dekat sini. Bagaimana kalau kita pesan ayam dan kita makan di apartemenku? Bukankah kau belum pernah berkunjung ke tempatku?”
Jisoo seperti sedang berfikir. Menurutnya tak akan rugi jika menerima tawaran Jin karena dia juga sedang malas untuk pulang dan bertemu dengan Seungri. Jisoo memang menghindari Seungri selama beberapa hari ini setelah kejadian antara dirinya dan Hara waktu itu. Jisoo menganggukkan kepalanya sebagai respon ajakan Jin dan itu membuat pria tampan bak seorang idol tersebut tersenyum puas.
Jisoo merasa terhibur akan sikap Jin yang friendly dan tak memaksanya untuk bercerita tentang masalahnya meskipun dia yakin kalau Jin dapat merasakan beban yang ada di benaknya. Jisoo merasa tak asing dengan jalan yang dia lewati saat ini, jalan menuju apartemen Jin. Dan benar saja dia kini sampai didepan gerbang apartemen yang sama dengan apartemen Seungri.
“Jadi kau tinggal disini?” tanya Jisoo dengan ragu seakan berharap Jin akan menggelengkan kepalanya. Namun kenyataannya Jin malah menganggukkan kepalanya dengan bersemangat.
Jin memencet angka 7 saat berada di elevator dan itu membuat Jisoo merasa legah karena itu tandanya Jin tidak tinggal dilantai yang sama dengan Seungri di lantai 4. Jisoo sedikit melemaskan tubuhnya yang terasa kaku akibat ketegangannya. “Daddy tak mungkin berada disini kan saat ini?” batinnya saat tiba-tiba pintu lift terbuka dan seakan de javu, Jisoo merasa kakinya lemas karena tatapan Seungri yang tajam kearahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar for Daddy
FanfictionWhen you truly love ? Someone age doesn't matter Weather it's 2 years, 5 years, 10 years, 20 years ❤ is ❤