Love You Till The End (Yukook)

sorry

Love u till the end
*
Happy reading!
.
.
.
.

Note : jangan lupa baca note author dibawah dan kasih pendapat kalian dibawah~thank you :'))

Yuna pov

1 langkah, 2 langkah, hingga langkah-langkah yang berikutnya, yang membuatnya semakin hilang dari pandanganku, dan saat yang paling menyedihkan untukku dimulai.

Aku harus siap, bagaimanapun, aku harus bisa hidup tanpanya di sekelilingku. Aku harus bisa!

Aku pun memantapkan langkah kakiku untuk menjauh dari area ini, pergi meninggalkan tempat perpisahanku, dan segera berjalan keluar menuju lobby.

Aku berjalan dengan lesuh, seperti orang yang tidak punya semangat? Sepertinya itu benar dan cocok untuk mendeskripsikan aku saat ini.

Mungkin karna memang tidak memiliki semangat tanpa sengaja aku menabrak orang lain

Bruk...

Habislah kemeja pink ku yang terkena tumpahan kopi.

"Ahh, saya sungguh minta maaf, saya, benar-benar tidak sengaja" ucapnya seraya bingung harus berbuat apa.

Aneh, padahal aku yang menabraknya sehingga kopinya tumpah, lalu kenapa malah jadi ia yang meminta maaf?

"Tidak apa, ini bukan salah anda, saya yang salah karna tidak melihat jalan dan malah membuat anda menumpahkan kopi anda, maafkan saya" ucapku seraya tersenyum padanya.

"Tidak apa. Oh ya, saya memiliki kemeja kecil, mungkin anda bisa memakainya" tawarnya seraya menyerahkan kemeja putih polos padaku.

"Apa tidak masalah?" tanyaku

"Tentu, gantilah dulu kemeja anda yang kotor, saya akan mencucinya nanti" ucapnya lagi.

"Ah, tidak perlu sampai begitu, anda sudah mau meminjamkan saya baju ganti juga saya sudah berterima kasih. Bagaimana jika saya mentraktir anda kopi lagi, anggap saja sebagai tanda permintaan maaf sekaligus balas budi saya pada anda" ujarku

"Hmm, baiklah, saya akan menunggu anda disini, silahkan ganti pakaian anda" ucapnya.

Akupun langsung pergi ke toilet dan mengganti kemeja ku yang kotor.

Sepertinya aku beruntung, kemeja ini memang tidak pas, tapi tidak kebesaran, cukup nyaman untuk aku kenakan saat ini

Setelah mengganti pakaian, aku segera kembali ketempat semula dan mendapati orang tadi masih setia menunggu di kursi pengunjung sambil memainkan ponselnya.

"Hmm, annyeonghaseyo" ujarku seraya sudah mendekat kearahnya.

"Ah ne, anda sudah menggantinya, apakah pas?" tanyanya dan langsung berdiri.

"Sedikit kebesaran, tapi tidak masalah, ini cukup nyaman, terima kasih banyak" jawabku .

"Ah ne, naneun Jung Jaehyun-imnida" ucapnya memperkenalkan diri dan menaikan tanganya seraya berkenalan pada umunya yaitu berjabat tangan.

"Naneun, Choi Yuna-imnida, kamsahamnida jaehyung-ssi, saya akan mengembalikannya segera" balas ku dan menjabat tangannya

"Ne, tidak masalah, oh ya, ini kartu nama saya, jika anda ingin mengembalikannya anda bisa menghubungi saya atau kantor saya" ujarnya seraya memberikanku kartu namanya.

"Anda seorang pengacara?" tanyaku.

"Ah ne, jika anda memiliki masalah, silahkan konsultasi ke saya" ujarnya