Masih ada yang tunggu cerita ini tidak yah ? hehe 😅😅
Saya senang sekali waktu mendapat notifikasi ada yang memberikan vote pada cerita ini padahal sudah lama tidak update. Makasih juga untuk yang beberapa membuat komen 🙇🙇
Sebenarnya jujur, saya sedikit tidak percaya diri mau lanjutkan cerita ini lagi atau tidak tapi kalau tidak diselesaikan secepatnya nanti menggantung jadi aku bawa cerita ini untuk kalian semua.
Jangan lupa tinggalkan jejak
Selamat membaca 📚
💙💙💙
"Maukah kau menikah denganku ?"
"Bersediakah kau menikah denganku ?"
"Will you marry me ?"
"Mwohaseyo ?" Mina menyampari Sana dengan wajah bingung
Pagi ini, Sana tiba-tiba saja menyuruhnya bertemu disebuah kafe, katanya ada hal penting yang ingin disampaikannya. Tapi hal pertama yang dilihat Mina ketika memasuki pintu kafe adalah sahabatnya itu sedang bergumam sendirian dimejanya.
"Mina-ya !!?" Pekik Sana girang sambil meloncat turun dari kursinya dan langsung memeluk sahabatnya itu.
Mina tentu saja kebingungan tetapi dia tetap membalas pelukan Sana "Wae ?"
"Kau tahu sebentar malam Jaebum mengajakku dinner" Ucap Sana girang
Mina mengeryit "Bukankah itu hal yang biasa bagi kalian ?"
Sana sontak melepas pelukannya dan menatap Mina dengan mata berbinar "Bagaimana jika dia melamarku ?"
Sana mengatakannya dengan senyuman lebar diwajahnya, jelas sekali dia mengharapkan hal itu terjadi.
Berbeda dengan Mina yang memandang Sana dengan tatapan tidak percaya "Kau.. memanggilku pagi-pagi hanya untuk mengatakan ini ?"
Sana mengangguk
"Ah, jinjja.. Sana-ya, kau kan bisa memberitahuku lewat telepon"
"Shirreo, lagipula aku juga ingin menemuimu. Wae ? kau tidak tega meninggalkan suami kesayanganmu itu ?"
Sana berkata dengan wajah cemberut sambil kembali duduk dikursinya. Mina juga mengikutinya dengan duduk dikursi depan Sana.
"Bukan begitu tapi aku pergi tadi tidak bilang apa-apa padanya. Jika dia bangun dan mencariku bagaimana ?"
Sana mendengar ucapan Mina dengan manyun. Kapan dia bisa punya cerita seperti itu juga ?
"Cih, hanya karena kalian pasangan pengantin baru bukan berarti kalian harus terus bersama-sama kan"
"Makanya menikahlah cepat agar kau mengerti bagaimana perasaanku" Ucap Mina telak membuat Sana hanya bisa menghela nafas
"Aku juga mau.. tapi Jaebum belum juga melamarku"
Mina terdiam, dia sedikit merasa bersalah atas ucapannya barusan tapi dia tidak tahan lagi. Lagi-lagi Jaebum, pria itu sungguh keterlaluan menggantung sahabatnya hampir 4 tahun tanpa kepastian. Padahal Mark saja tidak butuh banyak embel-embel saat memintanya menikah.
"Sebenarnya apa gunanya perjodohan kalian itu ? sampai sekarang kalian tidak menikah-menikah juga" Kesal Mina
Sana memajukan bibirnya, dia tidak tahu mau menjawab apa, lagipula ucapan Mina itu benar. Biarpun dia dan Jaebum sudah tidak terikat dengan kata perjodohan lagi tapi keluarga mereka sudah lama memberi restu pada mereka. Tapi sampai sekarang hubungan mereka belum ada kemajuan apa-apa.

KAMU SEDANG MEMBACA
DO YOU LOVE ME
FanfictionDo You Love Me + Sequel I Hope you guys enjoy it Jaebeom x Sana