Mina menengadahkan kepalanya menatap Mark dengan wajah sembabnya "Bagaimana bisa aku mempercayaimu lagi, Mark ?"
___Salahkah Mina yang masih punya hati untuk pria yang telah mempermainkannya ini ? Salahkah dia jika masih berharap untuk bisa memperbaiki hubungan mereka ?
Semua pertanyaan itu bertubi-tubi menyerang kepala Mina sampai akhirnya dia sadar dialah yang bodoh. Jelas-jelas dialah yang dicampakan dan dipermainkan tapi dia masih mengemis pada pria yang telah menjadikannya taruhan ini.
Mina langsung menegakan tubuhnya, melepaskan diri dari dekapan Mark
"Kau tidak perlu menjawabnya, lagipula hubungan kita sudah berakhir" Ujar Mina yang langsung berbalik pergi karena tidak ingin menatap mata Mark yang mungkin akan membuat pikirannya kacau lagi.
Salahkan saja dirinya yang menyukai pria ini, salahkan saja pikirannya yang selalu kalah bila berurusan dengan Mark karena dia tidak akan bisa menang dengan hal itu.
Air matanya kembali mengalir mengutuk dirinya yang bodoh dan lemah seperti ini.
***
"Hey Mark, what are you doing" Jackson mengagetkan Mark yang sejak tadi hanya termenung ditempat duduknya
Mark terkejut dan langsung memberikan pelototan mata tajam pada Jackson "What ?"
"Ah, jinjja.. Mark hyung apa yang kau pikirkan ? Kita ini sedang latihan" Bambam ikut mengeluh dengan kesal
Mark tidak menggubrisnya, dia hanya berdiri menyimpan alat musik gitar yang dipegangnya lalu berjalan pergi
"Yak, kau mau kemana ?" Jb menahannya
"Keluar" Mark menjawabnya dengan malas tanpa menghentikan langkahnya lalu menghilang dibalik pintu
Teman-temannya hanya menatap Mark dengan mendecak kesal
"Sebenarnya apa yang terjadi padanya ? Dia sudah aneh, sekarang makin tambah aneh" Gerutu Jackson
"Jangan bilang karena hal yang kemarin ?" Celetuk Bambam yang langsung memancing rasa penasaran teman-temannya
"Kemarin apa ?"
"Kemarin aku meminjam pakaian Mark Hyung tanpa memberitahunya"
Selain Jb dan Jinyoung yang telah mengetahui masalah yang sebenarnya terjadi pada Mark, Jackson, Youngjae dan Yugyeom langsung menatap horor pada Bambam.
"Yak, mampus kau Bam" Yugyeom malah menyumpahinya tanpa ada rasa kasihan sama sekali
"Habis kau Bam.. Saranku kau segera pergi sebelum Mark membunuhmu" Ujar Youngjae ikut mengompori
Bambam yang mendengar ucapan teman-temannya hanya bisa meringis ngeri membayangkan hal apa yang mungkin akan Mark lakukan padanya mengingat bagaimana temperamen hyung tertuanya itu.
"Aniya, kau tenang saja Bam ada hyung disini" Ucap Jackson dengan bangga sambil menepuk bahu Bambam
Tiba-tiba wajah Bambam kembali ceria mendengar seruan Jackson "Jinjjayo ?"
"Hm, kau tenang saja, rumahmu akan aku jaga baik-baik selama kau pergi" Lanjut Jackson masih dengan rasa bangganya yang langsung membuat gelak tawa teman-temannya terdengar
Bahkan Jb dan Jinyoung ikut tertawa terbahak mengasihani Bambam yang hanya dipermainkan oleh Jackson
Sedangkan Bambam yang sedetik tadi sudah bahagia karena mengira akan mendapat pertolongan dari Jackson langsung berubah masam.
Bambam menatap datar Jackson dengan menekuk wajahnya penuh kesal dan detik berikutnya dia langsung mengejar Jackson yang sudah lebih dulu melarikan diri.

KAMU SEDANG MEMBACA
DO YOU LOVE ME
ФанфикDo You Love Me + Sequel I Hope you guys enjoy it Jaebeom x Sana