10.cinta?

68 20 2
                                    

Flassback

JAMES POV'

Setelah berjalan jalan dan tertawa bahagia bersama jasmin,kami memutuskan untuk pulang aku menghantarkannya pulang sampai ia benar benar masuk kedalam rumah,setelah itu aku beranjak untuk pulang

Sampai di apartemen ku,aku marasa lelah ,dan duduk santai

Tuk tuk..

Pintu apartemen ku terketuk beberapa kali,aku tak tau siapa, tak pernah ada yg tau aku tinggal disini kecuali jasmin dan teman dekat ku,aku pergi menuju arah pintu,setelah membukanya aku terkejut

"Hai lama tak bertemu"ucap seseorang di ambang pintu

Aku mencoba untuk tenang dan tersenyum miring merendahkan

"Mengapa kau kesini orang tua?"ujarku

Dia pria yg sangat aku benci,dia yang membuat aku menjadi pria sombong dan angkuh,dia pria yg membuat hidup ku hancur dan berantakan,dia PEMBUNUH aku sangat membencinya,dan herannya seorang yg di hadapanku seharusnya tidak disini tetapi di rumah sakit jiwa,atau barang kali berada di penjara

"Bagaimana kabar mu anakku?"katanya mengejek

"Aku bertahan tanpamu"kataku menutup pintu,tapi sebelum itu dia menahannya

"Apa kau tak heran aku bisa berada disini"ucapnya menatap ku

"Aku tak heran,kau pria licik kau telah kabur beberapa kali,sayangnya polisi terlalu bodoh menganggap kau orang gila,nyatanya kau berpura menjadi orang gila agar tak di sekap oleh polisi yg penjagaannya sangat ketat,dan akhirnya kau kabur dari rumah sakit jiwa walaupun di ruangan tertutup,aku tak tau bagaimana cara kau keluar tapi aku tau betul kau akan tertangkap kembali agar kota ini kembali aman" ucap ku menatap nya penuh kebencian

"Hahahahahahaha.....anak bodoh" dia tertawa seperti orang gila

"KENAPA KAU MENURUN KANNYA KEPADAKU?"Ucap ku marah

"Karna kau anakku"ucapnya santai

"Aku tak pernah menganggap kau orang tua ku"

"Baiklah,aku telah memataimu selama berhari hari,dan kulihat anakku tersayang menyukai seorang gadis,sebagai ayah yg baik aku akan membawanya kehadapanmu agar dia selalu abadi bersama mu hahahahahah"katanya tertawa

"Apa kau gila?kau ingin membunuhnya? Itu tidak akan terjadi!!!"aku menatapnya tajam

"Aku ini sangat perhatian kepadamu,kalo saja gadis itu mati,kau tak akan kehilangannya,kau bisa memeluknya tiap hari tanpa di marahi olehnya,kulihat dia gadis pemberontak,jadi aku akan melakukannya untuk anaku" ujarnya

Aku muak,langsung saja aku menutup pintu rumah dengan keras dan menelfon polisi,aku mendengar pria itu berteriak'kau tak bisa menjebolkan ku kepenjara,dasar anak bodoh hahahaha' setelah itu dia berlalu pergi

Aku khawatir terjadi sesuatu pada jasmin,aku menelfonnya berkali kali tak diangkat.

~~

Aku memutuskan untuk kerumah jasmin setelah mandi,

Aku mendengar suara pintu apartemen ku terbuka dan seseorang masuk,aku tak terkejut karna teman dekat ku mengetahui password apartemenku

"Gue bawa cewe bro"kata aksa teman ku,iya dia mempunyai bar dan sering sekali setelah pulang dari bar nya dia kerumah ku membawa perempuan yg umurnya lebih tinggi darinya kadang aku merasa jijik melihat perempuan murahan seperti yg di bawa aksa,tak seperti jasmin yang bersikap menjaga kehormatannya

Terang Yang MalangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang