Sudah dua bulan sejak kepergian jams bella dan sakti,jasmin sekarang sudah menjadi lebih baik,tetapi ia menjadi pendiam dan selalu menangis tiap malam,laura pun sering menemani jasmin,dan terkadang memeluknya saat jasmin menangis
Jasmin bersekolah seperti biasa di temani ethan,ia benar benar menjadi pemurung
09:21
Ethan dan jasmin duduk di bangku kantin paling pojok seperti biasa saat bersama jams dan bella dulu
"Min lo pesen bakso atau gado gado?,biar gue pesenin sekalian"ucap ethan
"Gue es teh aja"
"Yah es teh lagi"
Setelah memesan makanan untuk dirinya,ethan pun kembali duduk di samping jasmin
"Dulu aja jams duduk disini,bella jugak,kita selalu ketawa ga jelas,karna bella ada aja lelucon receh yang buat kita tertawa"
"min plis,jangan ungkit soal mereka lagi,lo pikir gue gasedih,gue sedih banget,tapi kita harus relain mereka agar mereka tenang"ethan memegang bahu jasmin
Jasmin mengangguk pasrah,ethan pun kembali melahap makanannya
"Hai min,than"sapa citra dan marion,lalu duduk di depan mereka
Jasmin tersenyum tipis,ethan pun begitu,hubungan marion citra dan jasmin mulai membaik sejak kematian bella dan jams,mereka prihatin saat jasmin depresi menyebabkan ia gila,apalagi jasmin kehilangan orang yang ia sayang sekaligus,merekapun berpikir dewasa dan memutuskan melupakan masa lalu
"Gimana keadaan lo min?"tanya marion
"Baik kak"
Citra memegang tangan jasmin halus"sabar ya,kita doain yang terbaik buat mereka"jasmin mengangguk lalu tersenyum hangat
"Eh gimana,kalo lo tinggal di rumah gue,berhubung gue cuma tinggal berdua ama paman gue,tapi paman gue jarang pulang sibuk ngurusin kerja,kan sayang masihbanyak kamar kosong"
"Tapi beneran boleh?"tanya jasmin
"Ya boleh la,kita tidur berdua biar seru,mama lo tidur di kamar tamu"
" yaudah gue nginep rumah lo deh tapi kalo jasmin tinggal dirumah lo,kan asik rame rame"timpal citra
"Besok deh kak,kalo nantik malam aku sama mama ada urusan"marion dan citra mengangguk
"Janji ya?ajak kak sherin sekalian,kan seru"jasmin tersenyum sekali lagi lalu mengangguk pertanda setuju
02:21
Sepulang sekolah setelah diantar oleh ethan jasmin langsung membaringkan badannya ke kasur
"Sayang kita nanti malam jadi ke rumah temen mama,kamu bisa kan?"tanya laura duduk di tepi ranjang,hubungan mereka sekarang jadi sangat hangat,jasmin mengangguk,lalu tertidur dipangkuan laura
Malam pun tiba laura dan jasmin sudah berada di tempat tinggal teman mamanya yang rumahnya lumayam besar seperti rumah mereka dulu,teman laura sejak kecil selalu mendukung dan menyemangati laura dan hingga laura jatuh miskin ia tetap selalu mendukung dan membantu laura yang mencari nafkah sendiri
Larura membunyikan bell rumah milik temannya,tidak beberapa lama pintu terbuka menampakkan wajah binar teman lamanya yang masih awet muda
"Aduh jeng masih cantik aja"ucap laura basa basi
"Iya kamu juga sama seperti anak kamu cantik banget"
"Ah kamu bisa aja"balas laura
"Yaudah yuk masuk"
Dan yah begitula seperti dugaan jasmin laura ingin menjodohkannya dengan anak teman mamanya,dan yang parahnya lagi yang meminta itu semua teman laura bukan laura yang memintanya karna dia ingin jasmin mencari kebahagiaannya sendiri bukan dengan cara dijodohkan
"Gimana kamu maukan jasmin?"tanya teman laura dan anak lelakinya yang tersenyum manis terhadap jasmin,sepertinya ini adalah cinta pada pandangan pertama
Jasmin menolak dengan cara halus,laura memakluminya dan tidak memaksa jasmin
10:58 malam
Setelah pulang berkunjung ke rumah teman laura,jasmin sangat merasa ngantuk tetapi ia akan membicarakan sesuatu dulu pada laura
"Ma,kak marion suruh kita tinggal di rumahnya,dia cuma tinggal sama pamannya"
"Tapi kan kita segan,ngerepotin sayang"
"Enggak kok ma kak marion katanya senang malahan"
"Tapi kan baru katanya"
"Serah mama"jasmin pun beranjak berlalu ke kamar
Laura menyesal mengapa ia tak dari dulu bersifat hangat pada jasmin,sekarang jasmin menjadi anak pendiam pemurung tak ada semangat hidup,laura hanya menghela nafas lelah
Setelah berganti baju jasmin membaringkan badannya ke kasur miliknya,matanya menangkap sosok bayangan seseorang memegang bunga,tak tau siapa karna hanya terlihat bayangan hitam,karna penasaran jasmin pun beranjak dari tempat tidur dan membuka gorden
Sosok itu,yang membuatnya hampir gila
Sosok itu,yang membuatnya ingin mengakhiri hidup
Sosok itu,yang pernah membuat harinya bewarna
Sosok itu memegang bunga,wajahnya pucat lalu tersenyum
"Jams..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Terang Yang Malang
Mistério / SuspenseJasmin. Segala keindahan ada padanya. Jangankan kaum lelaki,kaum wanita saja rasanya ingin jatuh cinta. Kau tau? dia adalah manusia paling sempurna jika dilihat dari tampilannya. Huh,tapi kau takpernah tau apa yang ada di balik punggung seseorang,ah...