Terang Yang Malang

27.depresi

JASMIN POV'

aku terbangun di rerumputan hijau,disamping ku terdapat kursi roda ku yg tergeletak,aku mencoba untuk duduk dan mendirikan kursi rodaku tapi hasilnya nihil,aku tak bisa mendirikannya karna kaki ku terasa ngilu

Kenapa aku bisa berada disini?kemarin aku berada di ruangan serba putih dan terdapat tombol tombol yg membuat ku gila,apa kemarin cuma mimpi?tapi tak mungkin itu mimpi karena pipi ku membiru sebab orang itu menamparku dan tangan kaki ku membiru karna ikatan kuat dari besi

"Arrrgh"aku berteriak seseorang mengagetkanku sebab sentuhan tangan dibahuku

"Perlu bantuan?"tanya orang itu

Aku diam

"Kenapa kau berada di hutan ini?apa kau tak takut?"tanya nya lagi

"Ja..ngan..sa..kiti.aku...ku mohon"kata ku takut karna orang orang yg tak ku kenal pun menyiksaku

"Hey..ayolah aku hanya ingin membantumu"dia mendirikan kursi rodaku dan membantuku menaiki kursi roda

"Jadi..?jasmin mau ku antar pulang?"

Deg..
Siapa dia?kenapa dia mengetahui namaku?

"Kau pasti bingung kenapa aku mengetahui namamu,karna kita satu sekolah,siapa yg tak mengenalmu"katanya,aku bernafas lega ternyata bukan orang jahat

"Aku brian..aku kakak tingkatmu..kemarin aku marion dan citra diundang oleh jams di sebuah kafe dan ternyata teman teman mu banyak disana dan kami semua sedang membicarakan mu,jams menuduh kami yg menyulik mu"aku gemetar,lantas siapa yg menyulik ku?

"La..lu..siapa yg menyulik ku?"tanyaku

"Wow..kenapa kau tak tau?bukannya kau yg diculik?"

"Orang yg menyulik ku memakai jubah merah dan dia menyiksa ku di ruangan serba putih..aku sangat takut...dia ingin membuatku..gila..tolong aku.."aku kembali menangis mengingat bagaimana wanita iblis itu menyiksaku

"Jams sangat khawatir padamu,dan kata orang yg kuketahui bernama reno dia bilang yg menyulik mu ada di salah satu dari kami,tapi demi tuhan aku dan marion tak ada sangkut pautnya dengan penculikkan mu"

Aku mengangguk,dia menelfon seseorang'jams,kumpulin semua anak anak di kafe tempat tadi malam ini soal jasmin'

"Ayo aku akan membawa mu pulang"aku mengangguk semangat

11:41

Sampailah aku di kafe yg sangat ku kenali,aku tetap diam pasrah di bawa oleh seorang yg bernama brian,semua ada disana jams,aksa,ethan,bella,kak sherin,kak reno,bahkan ada citra dan marion,satu lagi gadis yg bersama jams kemarin,apa?kenapa dia berada di sini?

Sesampainya di meja dimana mereka berada jams langsung memelukku"lo kemana aja sih?suka banget bikin orang khawatir,gue khawatir banget sama lo tau gak!"jams melepas pelukannya dan menatap ku dalam

"Pipi lo kenapa lembam gini?tangan sama kaki lo jugak?siapa yg buat lo gini bilang sama gue"

Aku diam seperti orang tuli,orang itu berhasil membuat ku gila,mungkin

"Jasmin lo kok diam aja sih"kata bella langsung memelukku dan diikuti kak sherin mereka berdua memelukku sambil menangis

Aku diam

"Jasmin bilang sama temen temen lo kalau bukan gue dan marion yg nyulik lo BILANG"kata citra kesal

Aku masih diam

"Ck..lo nyeselin bangetsi bilang sekarang!!"tambah marion

"LO APAIN JASMIN HA KENAPA DIA BISA GINI??"kata jams pada brian