1. Pertemuan Singkat

9K 521 810
                                    

~Kygo & Ellie Goulding -First Time~
.
.
.
♥Jangan lupa Vote dan Comment♥
.
.
.

*****

"Selamat datang dan selamat berbelanja," sapa seorang Mba kasir dengan ramah, saat seorang gadis memasuki Minimarket dan berjalan ke arah tempat minuman. Tiba-tiba,

BRUK

"Ehh, maaf pak ga seng- ," ucapan gadis itu terhenti saat melihat cowok yang berperawakan tinggi dan,

"Ganteng," celetuk gadis itu terkagum dengan makhluk ciptaan Allah Swt yang berada dihadapannya ini.

Yang di kagumi hanya menaikan satu alisnya bingung dengan sorot mata yang dingin.

Aneh. Mungkin itu yang sekarang ingin ia katakan.

Namun dengan sikap acuhnya ia langsung melengos dari hadapan gadis itu menuju ke kasir untuk membayar minuman yang ia beli.

Gadis itu mengikuti arah kemana cowok itu melangkah dan,

Tring...Tring...

Terdengar ponsel di genggamannya berdering, gadis itu mengalihkan perhatian pada ponsel yang sedang ia pegang, lantas melihat nama panggilan di layar dan langsung mengangkatnya.

Saat melihat kembali ke arah kasir, nihil. Cowok itu sudah tidak ada dan hanya terdengar suara orang yang memanggilnya.

"Hallo? Mika?" Ia baru tersadar,sedari tadi ia telah mengangkat telefon dari seseorang di sebrang sana.

"Iya hallo Yah?" Gadis itu menjawab ditelefon sambil berjalan lesu ke arah lemari es untuk mengambil minuman favorite-nya.

"Kamu udah sampai kan? Ayah cuman mau ngasih tau kamu, kalau ayah belum bisa pulang sekarang, karena ayah ada meeting dadakan, ga apa-apa kan sayang?," ucap seseorang di sebrang sana.

"Udah kok yah, yaudah ga apa-apa kok yah, jangan terlalu capek bekerja yah,ntar sakit," ucap gadis itu dengan penuh perhatian meski dalam hati ia kecewa.

"Iya makasih sayang, udah dulu ya, ayah mesti mempersiapkan berkas untuk meeting-nya. Selamat malam." Seseorang di sebrang sana langsung memutuskan sambungan telefonnya.

Gadis itu hanya bisa menghela nafas, selalu seperti ini, mungkin ia akan terbiasa hidup mandiri mulai sekarang.

Setelah membayar minuman ke kasir gadis itupun keluar dan berjalan menuju rumahnya yang tidak jauh dari Minimarket, sambil meminum minuman yang tadi ia beli, dan menghela nafas untuk kesekian kalinya, menatap nanar dan tersenyum tipis ke arah botol minuman yang baru saja ia minum.

Sesampainya di rumah ia langsung membersihkan badannya karena sungguh hari ini adalah hari yang sangat melelahkan baginya, beres-beres di rumah yang terbilang cukup besar ini membuat ia kewalahan padahal ia dibantu oleh Pak Dino supirnya dan Bi Lastri pembantu rumah tangganya yang sengaja Mama kirimkan untuknya.

Berbaring di ranjang Queen Size sambil mencoba menenangkan pikirannya yang berantakan.

Tiba-tiba ingatan saat bertemu cowok yang tadi ia tubruk di Minimarket membuat perasaannya aneh, jantungnya bertalu-talu bagaikan irama gendang yang padu.

DIFFERENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang