Jingga di Samudra [Completed]

JDS-26

Ketika beban kita berat, percayalah sahabat kita sedia membantu dalam hal apapun

"Ini apaan?" Tanya Samudra melihatkan sesuatu kepada Jingga.

"Itu kannnn".

"Ahahahahhahahahaha". Tawa kedua nya pecah ketika satu roti ambar yang dipegang oleh Samudra dari meja satu cewek disana. Bermerekkan Charm.

"Meja siapa nih?". Tanya Samudra di sela tawa nya.

"Udaah ahh ahahaha sakit perut gue". Mereka berusaha memberhentikan tawa nya lalu berjalan keluar kelas.

Samudra menggenggam tangan Jingga erat seperti tak ingin gadisnya pergi darinya, ia tak mau lagi halangan datang untuk menghancurkan mereka lagi, sudah cukup mereka merasakan sama-sama kehilangan dahulu. Samudra sangat menyayangi Jingga, Jingga yang manja kepadanya, Jingga yang apa ada nya, Jingga yang tidak suka pamer, Jingga yang sudah berubah.

Sebuah hubungan bisa merubah seseorang kearah yang baik, namun jika satu pasangan memiliki ego untuk yang buruk susah juga untuk menghancurkan tembok kokoh yang buruk itu untuk berbuat baik. Jadi, kita harus merendahkan ego kita, terkadang ego lah yang membuat kita dikucilkan dan dijauhi.

Begitu juga dengan Jingga, meski dulu ia egois telah menghindari lelaki nya karena takut atas teroran tersebut tapi sekarang Jingga pun telah meluluh lantahkan hati peneror tersebut, dan malah peneror nya itu lah calon kakak ipar nya kelak. Gerry dan Queena yang sedang PDKT, Gerry merubah Queena dengan penuh kasih sayang dan sedikit demi sedikit menghilangkan rasa sayang Queena kepada Samudra. Gerry memang belum berpacaran dengan Queena, tapi tunggu saja, sebentar lagi keinginan kedua nya akan dikabulkan.

Pacaran, ketika kita mengatakan pacaran itu adalah hal yang sangat menyenangkan itu berarti kita sedang berada pada kasmaran cinta, itu awalnya, dan akhirnya ketika kita ditinggalkan maka kita akan sadar bahwa kita telah percaya dengan seorang yang bejat, ingatlah di awal pacaran bahwa nanti kita akan disakiti oleh seorang yang akan menjadi pacar kita, kalau pacaran hanya untuk menguji hati mengapa semua diciptakan?

Kembali ke cerita

Jingga memeluk tubuh bidang samudra di atas motor, mereka telah pulang dan mengganti baju untuk pergi ke sebuah kafe, Samudra meminta izin kepada Viona dan Bromo untuk mengajak Jingga keluar dan hasilnya mereka di izinkan. Kelurga Brovi dan keluarga Afvit telah mengetahui bahwa anak mereka menjalin hubungan pacaran, tak butuh waktu lama akhirnya mereka sampai. Jingga turun dari motor Samudra lalu memberikan helm kepada Samudra. Mereka berdua berjalan ke dalam kafe yang memang sudah sepi, entah mungkin karena ini adalah malam selasa dan jarang di malam ini orang keluar rumah.

"Sepi banget Am". Am, itu adalah panggilan sepesial dari Jingga untuk Samudra. Dan Ing adalah panggilan sepesial dari Samudra untuk Jingga.

"Iya yah, ehm, kita duduk di ujung sana aja Ing". Mereka berjalan ke sebuah meja di ujung lalu memesan makanan kepada seorang pelayan.

"Foto yok?" Ajak Jingga, Samudra mengangguki nya, Samudra memegangi pipi Jingga dan Jingga tersenyum melihat ke Samudra.

Posting

❤4643
Jinggabrovi ily❣ @samudrapratama

Lihat 301 komentar sebelumnya..

Vanilaputri  kutu kumpret, yang udah jadian, apalah dayaku yang ngejomb ini😪

Gerrybrovi dimane lo?

Leoanatama aku kan ada babe😘 @Vanilaputri

Marvinbegolen sungguh kasmaran akuu kepadamuuuuu, hidup adalah tentang muuuuu😘😘