(n.) a person who frequently shifts opinions, attitudes, interests, etc
Ada yang sedang terhenti. Di antara heningnya pagi. Antara ufuk timur yang sepi. Di senja sendiri.
Ia bernama hati. Ia adalah rak untuk buku-bukuku. Adalah realita dari mimpi-mimpiku. Pagi untuk malam-malamku.
Rumahnya adalah sajak. Langkahnya adalah kata. Harinya adalah lembar kertas. Hidupnya adalah pena yang sedang menggambar sebuah lingkaran dalam tangan kosongku.
Lingkarannya tak bulat benar. Ada sudut dan kurva yang keluar dari jalannya yang lurus.
Beberapa sudutnya bernama cinta. Ia terlihat tajam dan menyakitkan. Tetapi apa boleh buat kalau menggambar lingkaran dengan tanganku ini pasti bersudut.
Sedangkan kurva-kurvanya adalah hari. Sering pergi dari gang-gang sempit kebenaran, lalu kembali pulang di kesibukan kota.
Guratan-guratan kejenuhan di lembar yang kugambari lingkaran seperti ingin terhapuskan. Layaknya keteduhan mata yang terlena indah mekarnya bunga tidur kala malam. Terlelap adalah sebuah jalan singkat untuk membuat lingkaran itu teduh, sementara.
Pada kertas terakhir yang aku gambari lingkaran membuatku tersadar; di dalam lingkaran yang aku gambar tak ada coretan, tak ada guratan, tak ada kurva atau sudut.
Hanya ada sebuah simile untuk hatiku; kosong
Whiffler.
22 Mei 2018
DisA