--006--

4K 220 16
                                    


Inspired : The Guardian Of Devangel

Story By : TiyanavaLee

***

"Nyusahin banget sih, lo!" Ucap Rio tajam sambil berusaha menaikkan Ify keatas motor ninjanya.

"Iihhh kok kamu marah-marah, sih? Hehehehe... Jangan marah-marah dong. Jelek tau" Ucap Ify ngaco dengan bibir cemberut sambil menusuk-nusuk kedua pipi Rio dengan kedua jari telunjuk tangannya.

Rio mendelik tajam. Tanpa menghiraukan ocehan tak jelas Ify. Dengan sedikit perjuangan karena Ify yang bergerak-gerak terus akhirnya ia bisa mendudukkan Ify dimotornya. Berhadapan langsung dengannya.

Sehingga sesekali kepala Ify jatuh ke bahunya lalu bersembunyi di ceruk lehernya. Bahkan dengan beraninya, gadis yang terkenal polos itu mendaratkan kecupan-kecupan kecil di leher Rio. Dan hal itu membuat Rio mendesis tertahan karena tingkah Ify.

Tak peduli dengan apa yang dilakukan gadisnya sekarang. Ia melingkarkan tangan kirinya di pinggang Ify agar gadisnya itu tidak jatuh. Sementara tangan kanannya mulai menstater motor dan menarik gas dengan kecepatan sedang.

"Eh? Aku terbangkah?" Gumam Ify polos sambil mengangkat kepalanya lalu menatap sayu wajah tampan Rio yang sedang fokus menyetir.

"Huaaaa.. Horeeee.. Aku terbaaang! Wusshhhh... Terbang! Terbang" Teriak Ify kencang sambil merentangkan kedua tangannya dengan kepala menengadah keatas.

Ia yang saat ini terpengaruh oleh alkohol dengan kadar yang sangat tinggi menganggap bahwa dirinya yang sedang naik motor tengah terbang bebas di angkasa. Ditambah lagi tubuhnya yang bergerak ke kanan dan kiri membuat Rio kesulitan menyetir karena pandangannya terhalang oleh Ify.

"Eh!"

Ify tersentak kaget saat dirinya terhuyung kesamping karena saking antusiasnya ia bergerak-gerak seperti orang terbang. Hampir saja dirinya dan juga Rio jatuh kalau saja Rio tak mempunyai refleks yang bagus.

Pemuda berpupil biru legam itu dengan segera menahan pinggang Ify sekuat tenaga lalu dengan sekali sentakan ia menabrakkan tubuh Ify ke tubuhnya sendiri. Hal itu membuat kening Ify menabrak dagu Rio.

"Awhh" Rintih Ify sambil mengelus keningnya lalu merengut kesal pada Rio yang kini kembali fokus memandang jalanan didepannya.

"Sakiitt.. Jahat banget sih, kamu. Ganteng-ganteng kok jahat. Isshh sebel" Dumel Ify sambil menusuk-nusuk dada bidang Rio dengan jari telunjuk kanannya.

"Lo bisa diem gak, sih!" Sentak Rio tajam tanpa menatap Ify yang kini mengerucutkan bibirnya sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

"Iishh.. Nyebelin.. Nyebelin.. Nyebelin.. Kamu nyebelin.."

Dan dengan tak terduga, diatas motor yang masih berjalan dijalanan. Ify dengan polosnya memukul-mukul dada bidang Rio membuat Rio yang sedang mengendarai terganggu. Bahkan motor yang sedang ia kendarai oleng kesana-kemari.

Untung saja saat ini ia sudah berada dijalanan komplek perumahan yang dihuni oleh member DS. Meski jarak rumahnya dengan anggotanya yang lain masih jauh tapi tetap saja ia harus bersyukur dalam hati karena olengnya motor yang ia bawa sekarang takkan mengakibatkan kecelakaan di jalan raya.

Dengan terpaksa, Rio memberhentikan laju motornya. Menurunkan standar motor lalu dengan sigap menangkap kedua tangan Ify yang masih memukul dadanya menggunakan tangan kanannya. Kini kedua tangan Ify berada dalam genggamannya. Ia menatap datar Ify yang saat ini menatap sayu padanya.

The Reger's ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang