12. Just a Minutes

234 63 14
                                    

Aku tak ingin menjadi senja yang indah sementara namun gelap gulita setelahnya. Aku ingin menjadi fajar yang mengiringi dirimu hingga terang benderang setelahnya.

***

Sudah tiga jam Raniya terduduk dengan sepasang mata yang nyaris memerah karena pandangannya tak hentinya tertumbuk di depan layar laptop. Satu judul laporan yang telah berjumlah sepuluh halaman belum selesai di ralatnya kembali. Kali ini giliran gadis itu menerjemahkan beberapa halaman berhuruf kanji dalam buku yang memiliki ketebalan lima centi meter.

Raniya meletakkan bingkai kacamata pada sudut meja. Jemarinya bergerak mengurut kening yang dirasa menegang. Belum lagi mengingat besok Raniya harus mengembalikan kalung sakral Sehun sebelum keberangkatannya ke Hong Kong.

Gadis itu menghempaskan tubuhnya pada sandaran kursi seraya pelan-pelan mengurai penat.

Sedetik kemudian, notifikasi ponsel nya berdering. Nama Park Ha Na tertampang dilayar ponselnya yang menyala.

Ran, gimana kabar lo? Kangen gue gak?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ran, gimana kabar lo?
Kangen gue gak?

Nothing better than before
I feel so bad. 😭😭😭

KENAPA LO?!

Gue ngilangin kalung tetangga gue.

Jangan bilang itu kalung Se Hun?!

Kok lo tau sih?!

Tau lah! Ada ada aja sih lo Ran. Gue bakal ke Seoul sekitar tiga hari maybe. Gue bakal nemenin lo diapart.

Bagus! Buruan balikkk tolongin guee!!!😭

Raniya kembali meletakkan ponselnya saat tak muncul balasan lagi dari Ha Na

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Raniya kembali meletakkan ponselnya saat tak muncul balasan lagi dari Ha Na. Ia menghembuskan napas berat membayangkan akan selamanya diperbudak oleh Sehun.

Sudah lima balkon apartment yang sekiranya mungkin menjadi tempat mendaratnya kalung itu disinggahinya dengan bantuan Shi Yoon. Semuanya nihil.
Waktu telah menunjukkan pukul dua belas malam. Hanya butuh lima jam lagi sebelum terbitnya fajar. Rasanya, Raniya ingin menghentikan waktu dan menahan lingkaran kuning itu berpijar di ufuk timur.

I Got A Crush [OSH X BJH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang