Aku merasa yakin kali ini memang kita berbeda. Tapi karena itulah aku tahu kenapa tuhan menciptakan 'cinta' apalagi jika bukan untuk menyatukan perbedaan seperti kita.
***
"Sehuunnn!!!"
Manajer Kim memekik ketika mendapati artistnya kabur melalui pintu belakang. Padahal seluruh member sudah berusaha menahannya untuk tetap stay ditempat.
Manajer Kim dan Junmyeon telah berjanji akan menyusulnya satu jam lagi. Sehun telah mengatakan bahwa ia telah mengubah sandi pintu sebelum ia datang kemari. Tapi Sehun jelas tidak mau mengungkapkan sandinya dan tidak ingin menunggu lebih lama. Jika ia melakukannya, sama saja ia mengungkapkan kini ia telah tinggal serumah dengan seorang gadis yang notabanenya telah menjadi istrinya sendiri.
Tidak, Sehun tidak mau itu terjadi.
Sehun menggunakan jaketnya asal lantas berlari menaikkan masker lalu mengaitkan kacamata hitamnya. Dengan napas tak karuan, kini ia tengah berdiri di tepi trotoar sembari melambaikan tangan tiap kali taxi berlalu di depannya.
"Tolong cepat ke Hanseoul Apartment ahjusshi!"
Seorang petugas berkostum serba biru itu menutup pintu passangger seat setelah mengangguk setuju pada Sehun. Cepat-cepat ahjusshi itu menduduki tempatnya lantas mengaitkan seat belt nya.
Sehun sedari tadi tak bisa melepaskan kepalan tangannya yang ia hentak-hentakkan pada dagu lancipnya. Pikirannya melantur tak karuan hingga membayangkan yang tidak seharusnya. Tapi Sehun sudah mengenal Chanyeol dari dulu, dia sedikit lega karena Raniya bukan terkunci bersama Jongin. Jika ia, pasti Sehun tidak memaafkan dirinya sendiri karena melepaskan cowok agresif itu bersama gadis polos seperti Raniya.
***
"Kenapa lo bisa di sini Ran?"
Chanyeol yang ikut duduk menekuk lutut melirik Raniya sekilas sebelum melemparkan pandangan jauh ke arah langit-langit. Keduanya menyandarkan punggung pada dinding yang saling berhadapan.
Raniya menggigit bibir bawahnya sembari mengatur napas. Apa yang harus dia jawab sekarang? Chanyeol jelas sudah tahu cewek itu memindahkan perkakas pribadinya di unit Sehun layaknya seorang yang akan menginap.
"Anooo.. Itu.. Gue.."
"Huh?" Chanyeol mendelik. Cowok itu jelas tau Raniya berubah gelagapan dihadapannya.
"Eungg.. Gue kerja di sini mulai hari ini Yeol. Mulai sekarang gue kerja jadi assistant Sehun jadi gue bakal ngurus keperluannya mulai hari ini. "
"Harus pindah juga? "
"Ya, rencananya emang gue harus ikut kemanapun Sehun pergi. Ya layaknya assistant pribadi."
Chanyeol mengangguk-angguk. Raniya jelas merasa lega, sepertinya ia berhasil membual dihadapan Chanyeol. Ya, sepertinya alibi profesi ini lebih baik daripada status pernikahan mereka harus terungkap.
Sudah kurang lebih satu jam Raniya dan Chanyeol saling berbincang. Chanyeol membicarakan banyak hal mengenai groupnya, EXO. Entah mengapa Raniya yang tak memiliki ketertarikan sedikitpun terhadap boyband itu justru menyimak ceritanya satu per satu. Chanyeol berhasil membawakan ceritanya dengan sesekali menarik senyuman dan kekehan kecil yang sontak tanpa sadar membuat Raniya menaruh perhatian pada paras tampan cowok itu. Berkat Chanyeol, Raniya benar-benar telah memperdalam ilmunya tentang group itu. Chanyeol banyak bercerita mulai dari groupnya beranggota dua belas hingga bersisa sembilan orang. Tak hanya itu, Chanyeol juga sedikit menyinggung peraturan ketat yang harus dipatuhinya sebagai idol yang spontan membuat Raniya bergidik.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Got A Crush [OSH X BJH]
FanfictionRaniya gadis polos non K-POP malah bernasip mujur. Pertama, Takdir membuat poros dunianya dikelilingi Sehun, Chanyeol dan Kai. Kedua, Dia ditakdirkan untuk menikahi Oh Sehun. Lambat laun Raniya tahu Sehun tidak setegar itu. Cowok itu juga memiliki...