Bagian 33

26 11 0
                                    

"Selamat tinggal.."

"Tatsu,lo pergi dan lupa sama pesan Fiona.."

Tatsu menghentikan langkahnya setelah mendengar nama Fiona.

"Fiona tadi bilang kan.."

Rintik hujan mulai berkurang,tidak sederas tadi.Bulan purnama yang tertutup awan perlahan nampak.Bintang bintang pun tampak bertaburan di langit.

"Fiona bilang,lo harus hidup demi dia!"

Tatsu membeku dengan perkataan Rara.Rara yang kehilangan kesadaran langsung pingsan. "Rara.!" Wisnu mengoyang goyangkan badan Rara tetapi tidak ada respon.

Wisnu menatap Tatsu,Tatsu berhenti melangkah.Tatsu malah terduduk dan terisak.

Apa benar cuma perasaanku saja jika aku orang yang ditakdirkan sial?Mira juga berkata begitu..

Tapi,melihat keadaan Fiona membuatku tak sanggup lagi,bahkan untuk bernafas rasanya sakit sekali.

Dulu aku tidak punya tujuan hidupku,untuk apa aku bertahan.Aku hampir muak dan ingin mengakhiri hidupku.

Tetapi sekarang,aku sadar banyak orang yang menghawatirkanku.Mereka membutuhkanku,mereka menyayangiku..jadi ini tujuan hidupku.

Aku akan hidup lebih baik lagi,Fiona.

°°°

"Gunting rambutnya terlebih dahulu"
"Baik dokter"
"Bius total"

Dokter memulai operasinya.

"Scalpel" (pisau untuk pembedahan)
"Tandai bagian nya"

Sementara itu Mama dan Papa Fiona datang dari kota,mereka terlihat cemas.Dion dan Liona juga ada disana.

"Lita,dimana Fiona?"
Ibu Fiona hendak tumbang setelah tiba di rumah sakit.
"Dia sedang di ruang operasi"

Ibu Fiona terlihat frustasi dan meremas ujung roknya.
"Seharusnya aku tidak terlalu tegas pada nya.Maafkan mama Fiona"

Tatsu,wisnu dkk datang membawa Rara,Wisnu menggendongnya karena ambulan sudah terpakai semua.

"Dokterrr dokterr tolong Rara" Wisnu berteriak di dalam koridor rumah sakit.

"Raraa!" teriak Tante Lita dn Sarah bersamaan.

"Liona panggil dokter!"
Liona mengangguk dan mencari dokter.

Dokter langsung mengatasi Rara.

"Sebenarnya apa yang terjadi.." Sarah memijat pelipisnya yang nyut nyutan.

°°°

Setelah menunggu bermenit menit dokter keluar dari ruang operasi.

"Dokter,bagaimana keadaan anak saya?"
"Alhamdulillah,berjalan lancar tetapi keadaan sangat menghawatirkan,nanti akan dipindahkan ke ruang ICU"
"Dokter saya ingin memindahkan anak saya ke Rumah sakit kota,apa bisa?"
"Ya,setelah dia melewati masa koma nya,kalau begitu saya permisi"

I CAN'T ✔ [ COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang