01

3.7K 437 131
                                    

🌸STAR BLOSSOM🌸
***

"Pengumuman, penerbangan nomor S01FB dari Bandara Cambridge, Inggris akan mendarat sepuluh menit lagi di Bandara Internasional Gimpo, Korea Selatan. Sekali lagi..."

"Kau sudah membawa spanduknya?"

"Sudah! Flower crownnya?"

"Kau tenang saja!"

Seperti pengumuman yang berbunyi tadi, sepuluh menit kemudian pesawat yang di maksud telah mendarat dengan sempurna di Bandara Internasional Gimpo, Korea Selatan. Kedua orang yang sejak tadi sedang bertengkar kecil akhirnya mengalihkan perhatiannya saat seseorang yang mereka tunggu mulai terlihat. Dengan kompak mereka mengangkat spanduk yang mereka bawa dan mulai menari-nari.

"KIM DOYOUNG DATANG! SELAMAT DATANG! ANAKKU KAU SUDAH DATANG DENGAN SELAMAT! KIM DOYOUNG, KIM DOYOUNG!! DATANGLAH PADA KAMI!!!"

Ya, Kim Doyoung yang baru saja menampakkan dirinya terkejut saat dua sahabat gilanya itu menari-nari tidak jelas menyambut kedatangannya. Sontak, dia yang saat ini sedang menggunakan hoodie dan kacamata langsung menutupi kepalanya dengan kupluk di hoodie itu. Tidak lupa dia menaikkan masker hitam yang tadi sempat di bukanya. Dia menunduk sambil menutupi wajahnya dengan buku pasport yang dibawanya. Dia berjalan dengan perasaan malu menghampiri kedua sahabatnya itu sambil menggeret kopernya.

"Ige mwoya?? Kalian memalukan!" Ucap namja itu saat sudah berada dihadapan teman-temannya. Semua perhatian tertuju pada ketiga manusia itu.

Ten membuka kupluk milik Doyoung dan memasangkan flower crown di kepala namja itu. Kemudian dia memeluk Doyoung dan memberikan ciuman beberapa kali dipipi namja itu. Tentu saja Doyoung yang tidak suka hal seperti itu mencoba mendorong Ten agar menjauh darinya. Joy yang berada di dekat mereka hanya tertawa.

"Menjauh dariku bodoh!"

"Aku merindukanmu Doyoungku sayang!!!"

"TEN!! YAA!!" Joy tertawa terbahak-bahak karena Doyoung tidak bisa melepaskan pelukan erat Ten. Pada akhirnya pipi Doyoung penuh dengan bekas ciuman. Ya, sebelumnya Ten dengan sengaja menggunakan lipstik merah milik Joy untuk mengerjai Doyoung.

"Kajja say-"

BUAK

BUAK

"DOYOUNG AMPUN!! MAAFKAN AKU!!"

"SAYANG SAYANG! KAU KIRA AKU GAY SEPERTIMU??!! DASAR BRENGSEK!"

Berakhirlah Ten yang akhirnya di pukuli Doyoung dengan tas ranselnya yang berat sambil berlari kejar-kejaran keluar bandara. Joy yang hanya bisa tertawa melihat kedua sahabatnya itu akhirnya membereskan spanduk yang tadi dia dan Ten bawa dan menggeret koper milik Doyoung sambil mengejar mereka.

***

"Aku awalnya tidak percaya kau bisa bertahan tinggal di Inggris! Kau kan paling sulit untuk bicara bahasa inggris!" Doyoung menatap kesal kearah Joy yang mengejeknya. Dia memukulkan sumpit ke kepala gadis itu. Mereka saat ini sedang berada di salah satu restoran barbeque dan menyantap daging panggang untuk merayakan kepulangan Doyoung.

"Kau tidak tahu saja aku hampir gila disana! Setelah pulang kuliah aku harus kursus agar bisa berbicara Bahasa Inggris, setelah itu mereview rekaman dosen dan menyalinnya ke Bahasa Korea agar aku paham saat belajar."

"Berarti kau sudah sangat pandai berbahasa Inggris?"

"Aniya. Aku masih dilevel rendah."

[2] STAR BLOSSOM✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang