03

2.4K 369 45
                                    

🌸STAR BLOSSOM🌸
***

Suasana rumah sakit sangat ramai. Entah kenapa atau memang akhir-akhir ini banyak yang jatuh sakit?

Saat ini Doyoung berada di rumah sakit, berulang kali mondar-mandir menuju ruangan Prof. Kang, lalu ke kamar-kamar pasien, kembali lagi keruangan khusus para psikiater berkumpul.

"Doyoung-ah, ini kubikelmu ya? Kau akan menerima pasien disini!"

"Doyoung-ah, ini kubikelmu ya? Kau akan menerima pasien disini!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Doyoung tersenyum lebar. Dia mendapat ruangannya sendiri. Astaga, padahal dia masih menjadi mahasiswa magang.

"Prof, ini-"

"Hei, toh, kau juga akan bekerja disini kan setelah lulus?" Doyoung sekali lagi tidak bisa menyembunyikan senyumannya. Dia mengangguk semangat dan memasuki ruangannya itu.

Di rumah sakit ini, semua psikiater akan menjadi konsultan kejiwaan dan hal ini memang dilakukan pemerintah untuk mengurangi jumlah kemungkinan bunuh diri karena di Korea Selatan sendiri, angka kematian karena bunuh diri semakin meningkat.

Dikursi kerjanya tersampir jas berwarna putih dengan name tag 'Kim Doyoung' di bagian dada. Dimejanya juga ada name tag bertuliskan sama.

"Aku pergi dulu, Doyoung-ah, jika kau ingin melihat-lihat ruangan lainnya, aku akan menyuruh Irene menemanimu!" Doyoung mengangguk, kemudian Prof. Kang pergi meninggalkannya. Setelahnya Doyoung duduk di kursi kerjanya dan tersenyum sendiri. Sesuai jadwal, dia akan memulai magangnya lusa. Untung saja tidak bertabrakkan dengan jadwal pertemuannya.

"Iya, dia sedang stress karena tugas sekolahnya."

"Begitu? Kenapa dia tidak datang sendiri untuk mendaftar disini?"

Doyoung mengernyitkan kening. Dia mengenali suara itu. Dia yang semula duduk santai lantas bangkit dan keluar dari ruangannya. Namja itu terkejut melihat gadis itu yang sedang berbicara dengan seorang perempuan lainnya dengan jas putih ditubuhnya.

"Chungha-ya?" Gadis itu menoleh dan menghentikan langkahnya. Dia yang awalnya fokus bicara dengan konsultan yang akan menolongnya kini beralih karena Doyoung sekarang berdiri didepannya.

"Doyoung-ah!!" Doyoung melirik seseorang yang bersama Chungha. Menyadari bahwa perempuan itu adalah sunbaenya di rumah sakit ini, namja itu membungkuk sopan untuk menyapanya.

"Annyeong sunbae.." Perempuan itu tersenyum tipis dan mengangguk.

"Kim Doyoung?" Namja itu mengangguk.

"Saya Irene Bae. Prof. Kang menitipkanmu padaku."

"Ah.." Doyoung mengangguk-ngangguk paham dan tersenyum. Kemudian dia membungkuk lagi.

[2] STAR BLOSSOM✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang