12

1.1K 181 26
                                    

🌸STAR BLOSSOM🌸
***
Happy Reading
...

Membosankan.

Hari ini sama membosankannya seperti hari-hari kemarin. Doyoung hanya bisa menahan kantuknya mendengar penjelasan dosen di depan kelas. Tidak biasanya dia merasa jenuh seperti ini. Beberapa kali dia melirik ponselnya memeriksa jam yang tertera disana.

Ayolah, bahkan belum berjalan setengah jam dari kelasnya.

"Hei! Kau bosan?" Doyoung menoleh pada Jeongyeon disampingnya. Namja itu mengedikkan bahu sambil mulai mencatat apa yang dikatakan dosennya.

"Sedikit..."

"Kau bisa bosan juga..."

"Aku masih manusia, Jeongyeon-ah..."

"Ah! Mian. Aku lupa jika kau manusia." Doyoung menghentikan kegiatan menulisnya dan menatap tajam kearah Jeongyeon. Dia menggenggam erat pensil ditangannya. Dia terlalu kesal dengan percakapan tidak pentingnya dengan Jeongyeon.

"Kau sama saja seperti Ten." Terdengar kekehan pelan dari Jeongyeon membuat Doyoung mendengus sebal.

Sejak kapan gadis itu jadi menyebalkan?

Dengan perasaan bosannya, Doyoung mulai serius lagi mendengar penjelasan dosen didepan kelas. Apa pengaruh dia sudah pernah mempelajari materi itu dia jadi lebih bosan dari biasanya?

Tapi, bukannya Doyoung selalu mereview setiap materi sebelum hal tersebut diterangkan selama kelas?

Entahlah...

Dia hanya ingin bebas!

"Baik. Kelas saya akhiri sampai disini. Tugas minggu ini akan saya kirimkan ke Doyoung." Doyoung tersentak mendengar namanya dipanggil. Detik berikutnya dia mengangguk dan tersenyum tipis.

Seperti biasa, Miss Jang selalu menumbalkannya dalam tugas mingguan.

"Setelah ini kau kemana?" Jeongyeon mensejajarkan langkahnya dengan Doyoung, mengikuti kemana namja itu pergi.

"Molla, aku malas makan. Aku malas pulang. Menurutmu, aku sebaiknya melakukan apa?"

Doyoung berhenti didepan mesin minuman otomatis dan membeli dua kaleng cola, salah satunya dia berikan pada Jeongyeon.

"Kau harus mengganti minuman itu!" Ucap Doyoung cuek dan berjalan mendahului gadis itu yang sudah gemas ingin melempar kaleng minuman itu ke kepala Doyoung.

Gadis itu kembali menyusul Doyoung.

"Entahlah! Kau sudah memiliki segalanya. Susah untuk menyarankan sesuatu padamu!"

"Segalanya? Itu kata-kata yang mengerikan!"

"Ah aku baru ingat! Kau kan jomblo menahun. Akan kutarik- Brengsek!" Doyoung merebut kaleng minuman milik Jeongyeon dan menukar dengan miliknya yang sudah dia minum setengahnya.

"Kau sungguh menyebalkan."

"Aku tidak peduli, karena aku tampan."

"MWOYA! RELASI MACAM APA ITU?"

"Relasi dengan kesimpulan jika pesonaku terlalu luar biasa untuk diabaikan!"

Jeongyeon ingin marah. Baru kali ini dia bertemu seorang pria dengan tingkat kepercayaan diri yang sudah melewati batas normal.

Pria itu tidak normal.

"Aku menyarankanmu untuk mati, Kim Doyoung!"

Doyoung menghentikan langkahnya dan berbalik menghadap gadis itu. Dia mengambil kaleng minuman ditangan gadis itu dan meminum isinya hingga habis. Bahkan dia meremas kaleng itu menjadi tidak berbentuk kemudian memberikannya lagi pada Jeongyeon.

[2] STAR BLOSSOM✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang