It's Over Now [Completed]

That Song

- Anyeoong... aku Kim Taehyung -

Deg...

Seketika aku merasa lemas, bibirku keluh, telingaku mendadak tak kuasa untuk mendengar ucapan selanjutnya dari seorang Kim Taehyung.

Suaranya, gaya bicaranya, itu semua tidak berubah sama sekali dengan terakhir kali kudengar. Ia tetap dengan karakternya yang keras kepala, menyebalkan dan manisnya.

Sudah sekitar satu bulan aku tak melihat dan mendengarnya, dan untuk pertamanya lagi aku mendengar suara indahnya walau ia hanya baru memperkenalkan dirinya saja. Mataku hampir belum melihat wajahnya sama sekali, dan aku memang melarang itu. Karena jika aku melihatnya, perasaan bersalahku semakin besar padanya.

Setelah perkenalan selesai mereka sedikit bercerita tentang kesuksesan kariernya. Setelah itu mereka menuju ke intinya, yaitu bernyanyi di depan kita.

Entah mereka akan menyanyikan berapa lagu?, yang jelas lagu pertama yang mereka nyanyikan yaitu FIRE, salah satu lagu yang berhasil membuat sejarah baru didunia K-Pop, karena telah mengalahkan para senior di puncak tangga lagu diberbagai situs musik di Korea. Dan lagu FIRE pun telah mengantarkan nama BTS menuju ke selera musik dunia.

Suasana diruangan ini semakin panas. Dan aku berharap mereka akan menyanyikan lagu yang sedikit tenang ditelinga. Karena sedari tadi gendang telingaku serasa akan pecah karena suara keras dari soundsystem yang tepat disampingku.

~~~~~

Amugeotdo saenggakhaji ma
neon amu maldo kkeonaejido ma
geunyang naege useojwo
nan ajikdo mitgijiga anha
i modeun ge da kkumin geot gata
sarajiryeo hajima

Is it true? Is it true?
You You
neomu areumdawo duryeowo
Untrue Untrue
You You You

Deg..

Untuk kedua kalinya degup jantungku terasa hingga ke ubun-ubun. Rasanya urat nadiku terputus, hatiku menjerit, dan tubuhku tak kuasa lagi menahan beratnya kostum ini, saat mendengar lagu yang mempunyai moment penting untukku saat itu. Bahkan itu hanya sepenggal baitnya saja, belum semua.

Rasa bersalah, sedih, bahagia, terharu, sakit, tercampur menjadi satu. Dan itu akhirnya membuatku kalah.

Satu tetes air yang mampu mengekspresikan suasana hati terjatuh dan mulai membasahi pipiku, kemudian disusul lagi oleh tetesan-tetesan air mata berikutnya.

Suara berisik dari soundsystem ini, berhasil membuatku untuk bisa menangis lebih keras, karena itu akan menyamarkan suara tangisanku, dan juga orang tak akan tau aku menangis didalam kostum ini. Dan untuk saat ini aku berterima kasih sekali dengan keadaanku.

Diluar sana termasuk Sangmi eonni sedang bahagia karena menyaksikan idolanya bernyanyi yang seolah lagu itu dipersembahkan untuk mereka para pendengar. Dan didalam sini, aku malah menangis sejadi-jadinya dengan perasaan bersalahku.

Aku yang biasanya selalu merasa percaya diri, merasa bisa melakukan apapun, merasa kuat menghadapi segala hal. Kini hanya dengan mendengar lagu itu, semua yang aku bisa tak mampu berbuat apa-apa. Dadaku sesak, karena aku masih berusaha menahan emosiku untuk sedikit lebih tenang.

"Kumohon berhenti benyanyi Kim Taehyung..." suara parauku mulai memohon dengan sia-sia dari dalam sini.

Kim Taehyung, kau boleh menuntukku karena aku tak memperlakukanmu layaknya seorang idol, tapi kumohon... kau jangan mengulang moment yang diamana dulu terasa indah, namun sekarang menyakitkan. Kumohon berhenti menyanyikan itu.

Bagaimana bisa itu moment indah?.

Karena berawal dari lagu itulah, aku menyadari betapa manisnya dirimu, betapa lucunya dirimu yang bersikeras ingin membuktikan bahwa BTS itu tidak hanya bermodalkan wajah tampan saja. Betapa konyolnya tingkahmu yang sebenarnya ingin mencoba peduli padaku dengan caramu yang salah.