ENDING

10.1K 327 1
                                    


Background song of the part is:
And i'm here..
From Goblin..
Jangan lupaa dengerin lagu ini saat kamu baca part ini..

Author jamin bakal serasa liatt film drama cinta.. Wkwkwk

Okee happy readding...jangan lupa play backgroundsong..

------***------

Hari ini akan menjadi hari yang sangat penting dalam sejarah kehidupan ku..

Meski aku sudah hidup selama dua puluh lima tahun tapi rasa nya hari ini begitu membuat ku gugup..

Dimana hari ini aku akan melihat wajah nya, senyum nya dan aku akan kembali mendengar suara nya..

Meski menemui nya bukan sebagai diriku yang asli, aku tetap berharap bahwa dia akan menyukai ku,

Sama seperti dulu, saat pertama ia menemukan ku..

----***----

Zee mempercepat langkah nya, hari ini adalah hari dimana ia akan bekerja sebagai sekretaris Edd

Entah lah, stuart bilang wajah zee tidak akan di kenali oleh edd dengan penampilan dan dandanan nya saat ini..

Zee menghela nafas dan mulai menenangkan diri nya dan tiba lah ia di depan sebuah gedung berlantai 70 puluh itu..

Barrack forex corporation..

Selamat pagi" sapa zee pada receptionis.

Anda .." ucap receptionis itu mengingat ingat

Perkenalkan nama saya anna Lim" ucap nya ramah

Oh ya, anda sekretaris baru tuan Edd yang di rekomendasi oleh tuan stuart "..

Yaaa" ..

Ruang anda ada di lantai dua puluh tujuh " senyum nya tak kalah ramah.

Zee pun memasuki lift, hati nya begitu bahagia bercampur gugup bagaimana tidak, hari ini mereka akan kembali berdekatan

Semoga rencana ini berhasil " batin zee

--**

Edd menuruni Limusionnya perlahan seraya membuka kaca mata hitam yang sejak tadi bertengger di hidung mancung nya.

Semua staff membungkuk hormat saat Edd melewati kerumunan dan lalu lalang mereka.

Langkah nya pun terhenti kala melihat receptionis menghampiri nya.

Ada apa anne" datar Edd heran

Sekretaris anda sudah sampai tuan" ucap nya sopan.

Edd hanya mengangguk kemudian melanjutkan langkah nya menuju lift khusus.

Nama nya Anna Lim" ucap taylor menjelaskan.

Rekomend stuart?? " datar Edd acuh

Ya tuan" jawab taylor singkat

Jelaskan tugas nya, dan hari ini biar kan aku sendiri " masih dengan raut dingin nya

Baik tuan " ..

Tanpa terkecuali " tajam nya, tak lama pintu lift terbuka, Edd pun melangkah menuju ruangan nya

Dan tepat melewati zee yang tengah berdiri tersenyum pada nya, namun sayang nya Edd tidak menatap zee sama sekali, selain taylor yang heran dengan raut wajah kecewa zee

Nona Anna, ini data yang harus anda pelajari " menyerahkan map pada zee

Ruangan ku ada di sebrang, jika ada yang kau ingin tanyakan " datar taylor.

Jujur saja zee sangat kecewa pada Edd, bahkan senyum saja tak ada untuk nya, ia tahu saat ini

edd tak mengenali diri nya saat ini, tapi tetap saja hati zee terluka saat mata edd fokus pada hal lain bukan dirinya..

Zee kembali menyadar kan diri nya," kembali pada rencana zee" gumam nya seraya membuka map yang tadi di berikan taylor.

Membaca setiap detil pekerjaan yang harus ia lakukan mulai hari ini " Hari ini, meetting grup di lantai 11 dengan dewan dan direksi " ucap zee dengan mimik heran

" Ini sudah jam setengah sebelas, apa aku harus memberi tahu nya" batin zee gusar

Hingga akhirnya zee memutuskan untuk masuk kedalam ruangan Edd

Per-misi " ucap nya gugup serta masih menundukan wajah nya.

Mendengar suara lembut wanita sontak Edd mengangkat wajah nya cepat seraya menatap wajah zee tajam terkesan kesal.

Nampak nya penyamaran zee sangat sukses hingga saat bertatap pun Edd tak juga mengenali sisi nya.

Tatapan nya masih datar semakin membuat zee kikuk tak karuan, namun zee berusaha nenormalkan diri nya agar tak terlihat begitu gugup

Bukan kah aku sudah mengatakan bahwa aku ingin sendiri hari ini " bentak Edd kesal

Mendengar bentakan Edd, hampir membuat mata zee mengeluarkan air mata.

Ia kembali teringat saat pertama kali berbicara dengan Edd setelah menikah, pria itu begitu kasar dan kejam.

Ma-maaf kan saya tuan" gugup nya ketakutan kemudian pamit keluar.

Melihat wajah sedih wanita itu tiba tiba saja membuat hati Edd perih, seolah ia telah menyakiti diri nya sendiri..

Ada apa dengan ku, mengapa aku sedih melihat wajah sedih nya"..

Zee kembali berkutat pada laptop nya, mencoba mempelajari berkas dan laporan yang harus ia kerja kan.

Ini bukan pertama zee kerja, bahkan ia adalah seorang CEO wanita pertama di new york bahkan di usia yang sangat muda .

Dan menjadi sekertaris bukan lah hal sulit bagi nya, terlebih perusahaan Edd adalah partner nya.

Fikiran zee sangat gusar stelah sikap edd yang tak sesuai dengan expektasi nya.

....jangan lupa vote dan komen guy....

My Second Life ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang