Mari budayakan vote sebelum baca dan komen seusai baca!♥
Happy Reading!
🔸🔸🔸
Senyum itu ibadah tapi kalau lebih berarti kode.
Bersama Azka dan Elara, Venus menyusuri koridor panjang milik SMA Pelti—singkatan SMA Pelita Bakti—untuk menuju kantin yang terletak dipaling pojok sekolah. Tempat yang paling menjadi pusat perhatian seantero sekolah karena pada saat istirahat banyak sekali kumpulan cogan—atau biasa yang mendapat julukan most wanted—berkumpul disana. Jadi tak heran jika banyak cewek-cewek lebay bin alay yang pastinya ikut memenuhi kantin.
Bikin nyampah, dan bikin tangan Venus gatel untuk membuangnya dalam waktu dekat.
Venus bersama kedua temannya, Azka dan Elara mengambil nafas berat. Ketika suasana kantin sudah benar penuh dan ricuh didalamnya. Ada beberapa gerombolan anak kelas 12 yang berisikan beberapa spesies cogan didalamnya tengah bernyanyi gak jelas menghibur seluruh isi kantin.
Kurang jajan, ngamen dikantin.
Bahkan juga ada beberapa cowok cuek dan acuh yang lebih memilih diam diantara teman-temannya. Cowok yang satu ini yang disukai Venus, selain cuek dan tak ikut nyanyi-nyanyi gak jelas cowok yang satu ini biasanya lebih rajin namun sayang dingin.
Terkecuali sosok cowok yang sudah ditangkap oleh penglihatan Venus. Cowok itu Bintang.
Cowok yang juga masuk kedalam list cogan di SMA Pelti. Bukan hanya tampan, Bintang juga terkenal sangat mahir bermain basket. Teman rekan satu teamnya adalah Azka. Jadi tak salah jika Venus menyukai Bintang karena biasa menunggu Azka latihan basket. Dan dari situlah, benih-benih cinta di hati Venus tumbuh untuk Bintang.
Bintang tak begitu cuek, lebih ke netral. Tak banyak diam karena cowok ini juga bisa dibilang banyak bicara saat bersama teman-temannya. Terlihat dari dirinya sekarang, Venus melihat Bintang terkekeh geli saat tengah berseda gurau dengan lima temannya.
Ngomong-ngomong mengenai Elara dan Azka. Keduanya adalah sahabat Venus sejak kelas 10 yang masih bertahan hidup berteman dengan sosok seperti Venus sampai detik ini.
Azka, nama panjangnya Azka Bimantara. Cowok tampan yang juga bisa dikatakan masuk kedalam list cogan SMA Pelti. Tapi Azka selalu menolak jika Venus menobatkan itu. Azka lebih terlihat rendah hati, ramah dan murah senyum kepada siapapun.
Kecuali sama benda mati.
Azka pun tak peduli jika banyak mulut yang menjelek-jelekan dirinya dibelakang. Seperti yang tiap harinya selalu Azka dengar, yaitu diledek culun karena berteman dengan dua perempuan.
So what?!
Tentu saja Venus tak akan tinggal diam. Venus akan membantai habis siapapun yang berani mengatakan itu pada Azka.
Menurut Venus, Azka terlalu penyabar. Venus selalu bertanya pada Azka berapa lapiskah hatinya itu terbuat. Sampai Venus sendiri yang geregetan ingin menghajar satu persatu orang yang berani berurusan dengan Azka.
Azka bukan penakut, namun ia lebih memilih untuk diam sebagai salah satu cara mengontrol emosinya. Azka merupakan mantan atlet taekondo, jadi tak heran bagaimana kekuatannya jika sedang marah.
Yang naksir Azka? Jangan ditanya lagi seberapa banyaknya. Banyak banget pokoknya. Sampe Venus pun gak bisa menghitung seberapa banyak cewek Pelti naksir sama sahabat cowoknya ini. Setiap harinya, Azka tak pernah absen mendapatkan surat cinta atau pun cokelat pada lokernya. Walau ujungnya, cokelat itu dibabat habis oleh Venus. Elara hanya meminta sedikit, cewek yang satu ini memang sangat memperhatikan bentuk tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eh, Mars!
Teen FictionVenus membenci Mars tanpa penolakan. Tak ada yang lebih menyebalkan selain melihat sosok cowok dingin, ketus dan angkuh itu di matanya. Baginya, Mars hanyalah cowok yang selalu membuat matanya mendadak perih setiap kali melihatnya. Sampai akhirnya s...