RaHyun mendapatkan sebuah pesan dari nomor yang tidak di kenal
+06**********
"Selamat siang, ini dengan Manager Park, kau bisa ke sini sekarang"
Setelah mendapatkan pesan tersebut, RaHyun pergi ke tempat yang dituju dan berpakaian casual.
RaHyun pergi ke halte bus dan duduk sambil memasangkan headset di telinganya, tiba-tiba ada yang telepon
RenJun is calling...
"RaHyun-a"
"Kenapa?"
"Kau sedang dimana?"
"Aku sedang sibuk, ada apa?"
"Apa yang sedang kau lakukan?"
"Hanya duduk di bus"
"Apa kau akan pergi ke suatu tempat?"
"Iya"
"Kemana?"
"Bukan urusanmu RenJun, Kenapa kau tiba-tiba telepon?"
"Aku sedang bosan"
"Lakukanlah apa kesukaanmu, aku tutup"
"Baiklah"
RaHyun kembali melanjutkan putaran lagunya.
*****
RaHyun turun dari bus dan berjalan kaki dari tempatnya, dan menanyakan orang sekitar dimana tempat yang akan ditujunya.
"Permisi, saya ingin bertanya, dimanakah tempat ini?" tanya RaHyun sopan
"Oh! Kau tinggal lurus, nanti akan ada sebuah cafe dekat sana, dan kau akan menemukan tempatnya, tempatnya besar"
"Makasih banyak" ucap RaHyun sambil tersenyum.
RaHyun berjalan sesuai arahan tadi dan menemukan tempatnya, luas & besar. RaHyun menelepon Manager Park
"Halo? saya sudah berada disini"
"Oh! tunggu diluar, aku akan kesana"
"Baiklah"
RaHyun menutup teleponnya dan mengedarkan padangannya ke sekeliling, menapati beberapa orang keluar masuk dari tempat itu, RaHyun membulatkan matanya ketika member WannaOne datang dan posisi RaHyun berada di depan pintu masuk. RaHyun segera menutup wajahnya dengan topi hitam. RaHyun sambil menundukan kepalanya menatap sepatunya.
"Guanlin sebaiknya kau berhati-hati jika menurunin mobil, kalau begini kepalamu yang jadi sasaran" kata Minhyun yang sambil memegangi kepala Guanlin.
"Baiklah hyung" ucap Guanlin
"Siapa dia? Kenapa berdiri disini?" tanya DaeHwi sambil menunjuk RaHyun, RaHyun masih berdiri di tempatnya.
"Kenapa tidak kau pergi tanya?" suruh WooJin
Baru saja DaeHwi ingin menghampiri RaHyun. Namun, Manager Park sudah berjalan ke arah RaHyun.
"Kemarilah" kata Manager Park yang dituju ke RaHyun.
RaHyun yang membelakangi Manager Park segera berbalik badan dan pergi melewati mereka.
'Untunglah' ucap RaHyun dalam hati.
"Topi itu..." JinYoung seperti berbisik.
*****
RaHyun melihat semua isi gedung yang besar itu, seperti paladium. RaHyun mengikuti kemana arah Manager Park berjalan. Seusai tiba di ruangan yang dipenuhi dengan alat makeup maupun baju untuk perform WannaOne. Manager Park mengenali RaHyun dengan semua staff disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU + ME
Fanfiction'Sepertinya semua akan terlihat baik-baik saja, jika tanpa aku' -Kim Ra Hyun. 'Aku sangat berharap kalau kita bisa bertemu lagi' Bae Jin Young. 'Bagaimana bisa, semua terjadi seperti ini ?' Park Ji Hoon