Part.15

8K 473 48
                                    

*
*
*
*
*
*
**************

Kepergian Baekhyun menambah masalah Ruhi saat ini. Belum selesai dengan itu semua Siwon menginginkan pertunangan di percepat dan pernikahan di lakukan dua minggu setelahnya. Tidak ingin mendengar penolakan, Siwon tidak menanggapi panggilan masuk dari Ruhi.

Ruhi sangat kesal, apa maksud Siwon dengan menghindarinya?.


*********

Choi Group....

"Permisi bisakah aku bertemu dengan Choi Siwon?"

"Maaf apakah anda sudah janji dengan sajangnim?"

Ruhi menghela nafas kesal. Sial sekali Choi Siwon itu.

"Begini nona Park, saya ingin bertemu Choi Siwon sekarang juga. Ini PENTING." Ucap Ruhi dengan penekanan di bagian kata penting.

"Tapi sajangnim sedang tidak bisa di ganggu beliau sedang mendiskusikan sesuatu,"

Karena terlalu kesal menghadapi sekretaris Choi Siwon Ruhi menerobos masuk dan.

"Berengsek," umpat Ruhi membuat Choi Siwon yang sedang bersama seorang wanita terlonjak kaget.

"Ruhi ini tidak seperti yang kau bayangkan,"

"AKU TIDAK PEDULI."

"Percayalah dia tidak sengaja menumpahkan kopi di kemejaku dan dia membantuku membersihkannya."

"AKU BILANG AKU TIDAK PEDULI!"

"Kau bisa kembali, lain kali aku akan membahasnya dengan Tuan Jung," ucap Siwon pada wanita yang tadi bersamanya.

Siwon tersenyum lembut menatap Ruhi.

"Aku senang kau cemburu"

Ruhi menatap Siwon kesal.

"Aku tidak pernah cemburu pada mu. Choi Siwon ssi aku kesini ingin mengatakan jika aku tidak ingin menikah denganmu. Jadi aku mohon batalkan semuanya."

"Tidak sayang, aku mencintaimu dan kau harus belajar mencintaiku," ucap Siwon lembut namun syarat akan paksaan.

"Aku mohon padamu kau punya wanita lain kau bisa menikahi wanita tadi."

Setelah melihat kejadian tadi Ruhi menjadi emosi, sangat kesal dan sangat membenci Siwon yang egois.

"Aku tidak ingin menikah denganmu aku tidak mencintaimu aku mencintai Cho Kyuhyun." Sambung Ruhi.

Sifat Siwon yang sekarang cenderung egois dan pemaksa membuatnya mudah tersulut emosi, mendengar Ruhi mengatakan mencintai pria lain membuat Siwon kesal dan muak.

"Sayang aku tidak suka mendengar bibir manismu mengucapkan kata cinta untuk pria lain."

Kesabaran Ruhi habis Siwon benar benar terlihat mengerikan.

"Siwon oppa, ini terkhir kalinya aku memohon sebelum terlambat. Aku mencintai Kyuhyun oppa dan aku hanya ingin menikah dengannya."

Siwon menarik tangan Ruhi dan menyudutkannya di tembok.

Ruhi mencoba mendorong tubuh Siwon yang lebih besar.

"Lepaskan aku..." Pekik Ruhi

"Choi Siwon lepaskan aku."

Bukannya melepaslkan Ruhi, Siwon malah semakin menghimpit Ruhi dan mencoba menciumnya.

Plakkkkkk...

Tamaparan keras mendarat di pipi Siwon.

Terasa panas dan perih karena Ruhi menamparnya sangat keras.

Plain And Wild [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang