Plain And Wild [End]

Part 22

*
*
*
*
**********
K

yuhyun meninggalkan acara pernikahan Siwon begitu mendapatkan telpon dari rumah Soran.

Kyuhyun begitu khawatir dengan keadaan Soran. Kyuhyun tidak ingin mempercayai apa yang di katakan Soran, tapi hati Kyuhyun lebih mempercayai Soran.

*
*
*
*

"Bagaimana keadaan Soran?" Tanya Kyuhyun pada gadis muda yang seumuran dengan dengan Jihye

"Nyonya kelelahan Tuan,"

Kyuhyun mengusap wajahnya kasar. Kyuhyun tidak bisa mengabaikan Soran meskipun ingin.

"Eugghhh," lenguh Soran

"Soran, kau baik baik saja?" Tanya Kyuhyun

"Kyu"

Entah apa yang Kyuhyun pikirkan hingga lupa pada Ruhi dan lebih memilih bersama Soran.

Perubahan Kyuhyun akan menyakiti Ruhi dan membuatnya kehilangan Ruhi. Tapi untuk saat ini Kyuhyun tidak peduli yang dia pedulikan keadaan Soran yang sedang sakit.

2 bulan kemudian....

Perubahan Kyuhyun membuat Ruhi sedikit was was dan takut.

Beberapa kali Ruhi bertanya pada Kyuhyun, apakah ada yang mengganggu pikiran Kyuhyun dan Kyuhyun malah mengabaikan Ruhi.

Siafat Kyuhyun yang mengabaikan Ruhi sudah berjalan dua bulan, Ruhi yang semakin bingung dengan perubahan sifat Kyuhyun semakin menaruh curiga dan takut, takut Kyuhyun kembali menjadi pria berengsek.

*
*
*
*
*
*
*

Ini sudah sangat malam tapi Kyuhyun masih belum pulang. Istri mana yang tidak khawatir memikirkan suaminya yang masih belum pulang ke rumah.

Beberapa kali Ruhi menghubungi Kyuhyun tapi tidak satupun yang Kyuhyun jawab
Ruhi tidak sabar ingin menyampaikan sesuatu pada Kyuhyun.

"Apa sebaiknya aku datang saja ke kantor oppa,"

Dengan tekad yang kuat Ruhi pergi ke kantor Kyuhyun, di antar oleh ahjussi Park.

*
*
*
*
*
*

Cho chorp.....

"Ahjussi, pulanglah aku akan pulang dengan oppa nanti"

"Baiklah, hati hati nyonya"

Ruhi mengangguk saat mendengar pesan dari ahjussi Park.

Dengan senangnya Ruhi melangkah masuk ke gedung kantor Kyuhyun. Baru saja langkahnya menginjak perbatasan pintu lobi, Ruhi sudah di suguhi pemandangan yang membuatnya sakit, kecewa, marah, cemburu, secara bersamaan.

"Oppa," lirih Ruhi

Kyuhyun melepaskan pelukan Soran.

"Ruhi"

Ruhi mempercepat langkahnya dengan amarah yang menggunung.

Plakkkkkkkk....

Soran jatuh tersungkur karena tamparan dari Ruhi.

"Apa seperti ini sifat sebenarnya istriku?"

Plakkkkk...

Kyuhyun membentak Ruhi dan menampar Ruhi.

Jika seseorang tidak menangkap tubuh Ruhi mungkin bisa di bayangkan bagaimana Ruhi jatuh ke lantai.

"Hiks hiks hiks hiks" isak Ruhi