*
*
*
*
*************
Perjalanan Ruhi dan baekhyun menuju Italy sangat menguras tenaga. Belum lagi keadaan Ruhi yang sebenarnya jauh di katakan baik membuat Baekhyun harus ekstra siaga untuk menjaga Ruhi.
"Kau ingin makan sesuatu?" Tanya Baekhyun.
Ruhi hanya diam tidak menjawab dan merespon Baekhyun.
"Apa kau merindukan Kyuhyun?"
Saat Baekhyun menyebut nama Kyuhyun air mata kembali menetes dan membasahi pipi Ruhi.
Ingatan ingatan saat pertama kali bertemu saling bicara dan saat Ruhi terjebak di ruangan Kyuhyun, tentu itu sangat membekas.
Ruhi juga ingat saat Kyuhyun menceritakan bahwa Kyuhyun telah mencuri ciuman pertamanya
"Boleh aku bertanya sesuatu?" tanya Kyuhyun sambil memangku Ruhi mendudukannya di pangkuannya.
"Tentu saja," jawab Ruhi enteng
"Kapan ciuman pertamamu?" Tanya Kyuhyun
"Eumhh saat oppa menjadi Ssaem dan mengatakan jika aku milik oppa, saat itu aku menolak oppa karena aku takut pada oppa" jawab Ruhi sambil mengusap bibir Kyuhyun
"Tapi sebenarnya ciuman pertama mu buka saat itu. Tapi saat kau mabuk dan aku membawamu, kau tau di sana aku mencuri ciumanmu dan menandaimu." Jujur Kyuhyun
Ruhi mengerucutkan bibirnya dan mengecup bibir Kyuhyun.
"Aku tidak peduli kapan ciuman pertamaku yang jelas oppa yang mendapatkannya."
Kyuhyun tersenyum manis dan memejamkan matanya menikmati sentuhan Ruhi. Kyuhyun menarik Ruhi semakin merapat.
"Aku mencintaimu sayang" ujar Kyuhyun sambil mengecup leher Ruhi.
"Aku juga mencintaimu oppa"
Entah siapa yang mulai pada akhirnya mereka beradu panas saling menyentuh dan memberikan kenikmatan satu sama lain.
Baekhyun menghapus air mata yang terus keluar membasahi pipi Ruhi. Pasti sangat sakit saat suami sendiri lebih memilih wanita lain. Baekhyun tahu Ruhi tidak akan mudah melewatinya. Tapi Baekhyun akan tetap berjuang melindungi Ruhi meskipun tidak ada jaminan Ruhi akan menjadi miliknya.
Cinta Baekhyun memang tulus tapi Ruhi tidak memilihnya karena hatinya memilih orang lain.
Saat Kyuhyun sendiri menyakitinya Ruhi masih tetap ingin kembali dan tidak mempercayai apa yang dia lihat tapi rasa panas di pipinya menjadi bukti bahwa cinta Kyuhyun masih belum suci. Kyuhyun masih membiarkan noda mengotorinya.
'Mungkin hidupku akan sulit tanpa mu, tapi aku akan lebih sulit hidup saat melihat kau dengan wanita lain. Aku pernah mengatakannya padamu saat kau menghianatiku, aku akan mundur dan pergi darimu.'
Seoul Korea.....
Donghae bersama Yesung hanya diam saat mendengar kabar kebodohan Kyuhyun. Diamnya mereka bukan tidak peduli pada nasib pernikahan Kyuhyun dan Ruhi yang bisa saja hacur dalam sekejap meskipun itu memang sudah hancur.
"Apa Kyuhyun itu bodoh atau bagaimana? Aku tidak tahu karena aku berada jauh dari Korea. Bukan kabar sialan ini yang ingin aku dengar" desis Donghae kesal dan di hadiahi anggukan oleh Yesung.
Yesung juga sama terkejutnya dengan Donghae, baru saja beberapa bulan mereka pergi ke luar negri si bodoh Kyuhyun itu sudah membuat ulah. Seandainya mereka ada di Korea pasti masalah ini tidak akan terjadi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Plain And Wild [End]
FanficDosen panas, sexy, cool. Punya aura dingin, suka bermain ranjang. Memiliki sejuta pesona. Cho Kyuhyun. Polos, tidak tau tentang hal berbau dewasa, sialnya beberapa kali memergoki dosennya sedang melakukan sex. Kim Ruhi aku sekarang maju sedikit...