Plain And Wild [End]

Part 35

*
*
*
Berhati hatilah ada kata kata vulgar...
*******

"Arrrrggghh,"

Ruhi yang melemas karena baru saja mendapatkan pelepasan hanya bisa menumpukan kepalanya di bahu Kyuhyun yang sedikit berkeringat.

Kyuhyun mengusap rambut Ruhi dengan sayang.

"Maaf menyakitumu." ujar Kyuhyun sambil membenahi dress yang Ruhi pakai. Kyuhyun ingin menaikan cd yang menggantung di kaki Ruhi.

"Biar,,, aku saja" ujar Ruhi lemas

"Tidak aku yang menurunkannya maka aku juga yang menaikannya" ucap Kyuhyun sambil menaikan cd Ruhi

Ruhi terlihat lemas. Kyuhyun menatap Ruhi dengan senyuman yang sangat mempesona.

"Kau selalu terlihat cantik dan juga sexy." Pujian Kyuhyun membuat pipi Ruhi merona dan dengan seperti itu Kyuhyun selalu ingin mengecup pipi Ruhi yang merona.

"Apa masih lemas?" Tanya Kyuhyun  menatap Ruhi dalam

"Iya oppa,  rasanya~"

Cupp...

"Aku tau" potong Kyuhyun, dan segera membopong tubuh Ruhi keluar dari kamar mandi.

Ahra yang melihat kedua sejolo yang sedang di mabuk asmara, hanya bisa menggeleng pasrah. Hyunhi terus menanyakan kemana Kyuhyun dan Ruhi pergi dan mereka malah asyik berduaan di dalam kamar mandi.

Ahra tidak ingin mengganggu mereka dan lebih memilih berpura pura tidak tahu.

"Seandainya kita sedang berada di rumah. Aku akan mengurungmu setia di bawah tubuhku." Ucap Kyuhyun yang terdengar menyebalkan oleh Ruhi.

"Kau selalu seperti itu, dulu kau juga melakukan hal yang sama. Seharian mengurungku dan memberiku hukuman" dengus Ruhi.

Kyuhyun terkekeh pelan melihat istrinya yang merajuk kesal, terlihat sangat menggemaskan bagi Kyuhyun.

"Itu karena kau tidak mau menyuapiku jadi aku menghukum mu" ujar Kyuhyun membela diri.

Kyuhyun dan Ruhi begitu asyik menikmati kebersamaan mereka, beda lagi dengan Victoria yang sedang menunduk sedih mendengar perkataan Nyonya Cho. Secara tidak langsung Nyonya Cho menolak dirinya sebagai calon menantunya. Tentu saja, siapa yang ingin menghancurkan kebahagiaan putranya dengan memisahkannya dari pasangannya.

"Berhentilah berharap pada Cho Kyuhyun, sejak dulu aku sudah mengatakan padamu jika Kyuhyun sangat mencintai Ruhi. Dan Ruhi sekarang sudah kembali ke sisi Kyuhyun."

Kata kata Nyonya Cho seperti tamparan keras bagi Victoria, memang benar Kyuhyun tidak pernah memberinya harapan untuk bersamanya. Tapi tidak bisakah Kyuhyun memberinya sedikit kesempatan. Pikir Victoria.

Tanpa pamit Victoria pergi dari kediaman keluarga Cho, dan setidaknya dengan seperti itu Nyonya Cho bisa bernafas lega.

Hyunhi menatap Ahra yang sedang membawa juice apel yang dia inginkan.

"Imo, appa dan eomma dimana?" Tanya Hyunhi

Ahra berdehem sebentar menetralkan mimik wajahnya.

"Appa mu ada di ruang tamu sayang" jawab Ahra.

Hyunhi berdiri dan berlari keci menuju ruang tamu untuk menemui ayah dan ibunya.

"Semoga saj sepasang suami istri itu sedang tidak melakukan hal hal yang bisa membuat anak itu syok." Gumam Ahra