Apa kabar?
Mereka bilang kamu baik-baik saja,
Hanya aku yang tidakMerasa kosong lalu sibuk minta diisi
Jariku kaku sebeku hatimu
Isi kepala yang tak beda jauh dengan kabel kusut
Juga mata meredup tertutup kabutSedang mulai berpikir saja
Kenapa hujan di mata lebih sering tumpah
Sementara diksi hilang entah kemana
Padahal langit sedang cerah-cerahnyaMungkin karena
sebagian besar mereka ada sebab kamu
Yang ditulis agar tak terkikis
Hingga satu persatu hilang
Seiring dengan aku yang pergi duluan
Ternyata pelukku bukan tempatmu ingin pulangSeribu sekian ratus puluh detik kemudian
Diksiku pulang,
kamu tak kunjung datang
Kamu sedang apa?
Masih sibuk ya dengan kesendirian,
sampai lupa hatiku belum kamu kembalikan?- Shin
KAMU SEDANG MEMBACA
All The Things That Your Heart Never Heard
PoetrySuatu hari, aku harap kamu menemukan apa yang selalu aku tulis di tengah malam, atau pukul dua dini hari, kadang pukul empat sore di bis, seringnya sih saat ingat kamu yang tidak kenal waktu. Jika hari itu tiba maka kamu perlu tahu, sebagian di anta...