Terbenam

29 1 0
                                    

Sore itu,
Kacauku menemui senja, namun tak menemukan damai.
Mungkin seluruh damai berpulang pada pelukmu.
Yang kamu balut dengan hujan setiap waktu.

Sekarang kubisiki kamu,
Bahwa tenang hanya kutemui dalam matamu,
Dalam bait langkahmu,
Dan lengkung senyum sederhana milikmu.

Kamu masih saja membisu,
Sedang aku kewalahan di ruang tunggu.
Entah lidahmu terlalu kelu,
Atau memang langkahmu yang tak pernah menuju semestaku.

Ibarat senja yang tak cukup berarti bagimu,
Matamu tak pernah berhenti sesekali untuk sekadar membacaku.
Sekelilingku berbisik riuh,
Seharusnya aku mulai menepi untuk berteduh.
Agar sesegera mungkin membuat jeda,
Dan mengukir jarak terjauh.

- Shin

All The Things That Your Heart Never HeardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang