Kukira kamu titik.
Kukenang kamu dengan tanda petik, kamu beri tanda pemisah hingga memotong keutuhan cerita.
Kutegaskan tujuan dengan tanda seru, kamu luluhkan amarah dengan pelukan tanda kurung.
Kutawari kamu sebuah titik, kamu memilih menggantung cerita dengan tanda elipsis.
Ku beri kebebasan untuk jangan menaruh tanda, dalam diam kamu sematkan koma.
Ah,
Aku sudah kehabisan kata-kata.
Peduli apa dengan diksi selanjutnya setelah koma.
Padahal sudah kuhujani kamu dengan segala kejujuran aksara dan tanda baca.
Kamu masih saja bersahabat dengan tanda tanya.- Shin
KAMU SEDANG MEMBACA
All The Things That Your Heart Never Heard
PoetrySuatu hari, aku harap kamu menemukan apa yang selalu aku tulis di tengah malam, atau pukul dua dini hari, kadang pukul empat sore di bis, seringnya sih saat ingat kamu yang tidak kenal waktu. Jika hari itu tiba maka kamu perlu tahu, sebagian di anta...