Letter For Myself

58 7 0
                                    

Pada malam-malam yang sepi, ada aku yang selalu meramaikan sunyi.
Ketika sesak kamu telan sendiri, merangkak menjadi aksara, hingga merambat menelusuri pipi, sesungguhnya aku selalu meyakinkanmu bahwa kamu tidak sendiri.

Aku bersyukur, kamu mampu berdiri lebih kuat lagi.
Aku bersyukur, masih banyak tabungan senyum untuk kamu beri.
Aku bersyukur, setidaknya kamu berguna untuk diri sendiri.

Kamu harus percaya, segalanya telah diatur oleh Yang Maha Kuasa.

Untuk setiap pertemuan, semoga kamu bisa memaknai sesederhana apapun yang terjadi.

Untuk setiap perpisahan, semoga tak benar-benar pergi dalam ingatan. Ada yang perlu kamu simpan sebagai pelajaran.

Dan mimpi yang tak mungkin kamu tengok kembali, bersyukurlah lebih banyak lagi. Bersabarlah lebih ikhlas lagi. Ada hari-hari yang tak ingin terus kamu keluhi.
 
Dan perihal penantian, tak usahlah kamu resahkan. Nanti akan ada, pasti.
Berjanjilah untuk tidak jatuh sendirian lagi. Aku benci harus melihatmu memungut serpihannya sendiri.

Dan maaf.

Untuk mimpi-mimpi yang kupaksa lepas dari genggaman.
Untuk tak berusaha lebih, sebab ada ego yang perlu dipangkas demi orang-orang terkasih.
Juga, untuk belum sepenuhnya menjadikanmu sebaik-baiknya pribadi, sejujur-jujurnya diri, dan sepantas-pantasnya hati untuk dimiliki.

Sejujurnya banyak sekali yang ingin kusampaikan namun tak cukup untuk kurangkai di tempat sempit ini.
Pada malam-malam sunyi atau pagi-pagi yang dingin ketika matahari enggan menampakkan diri, aku akan menemui.

Jangan egois memintaku terus-terusan menemani. Aku harus kembali ke dunia nyata saat ini. Dan jangan memintaku berpura-pura, sebab aku tengah mengusahakan sejujur-jujurnya perbaikan.

Sampai jumpa nanti malam, jangan lupa siapkan selimut yang memberi sehangat-hangatnya pelukan.

Biar kuingatkan lagi; berdamailah dengan diri sendiri.

Jangan lupa makan dengan baik, temui matahari pagi setidaknya seminggu sekali, dan sudah ku peringatkan, berhenti tidur larut malam kalau tidak mau melihat zombie di cermin setiap pagi!

- Shin

All The Things That Your Heart Never HeardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang