Author: nichola_arisue
==Enjoy==
.
.
.
.
.
"Akan kuberikan saat ulang tahunmu tiba!"
"Noooo. Aku maunya sekarang!"
Jimin tidak ditakdirkan untuk menjadi pewaris kuil keluarga Park. Pakaiannya urakan dan sifatnya manja luar biasa. Yoongi yakin mereka salah tunjuk orang!
Hanya karena Yoongi sudah dijodohkan dengan Jimin sejak kecil, bukan berarti Yoongi mau menuruti setiap kemauan Jimin.
"Mau, ya?"
"Nggak akan kuberikan!"
"Ayolah, Hyungnim. Kita akan segera menikah!"
"Kamu akan kucium kalau sudah waktunya."
"Iya. Tapi kapan, Hyung? Kapaaan!?"
Saat Yoongi tak ingin berdebat, dia pasti pergi meninggalkan Jimin.
"Dengan lawan mainmu di drama kau nggak menolak! Kenapa diajak ciuman denganku kau menolak? Calon pasangan hidupmu itu aku atau lawan mainmu di drama? Kenapa kau nggak menikahi dia saja!?"
Jimin melepas sepatu kanannya, nyaris melempar benda itu ke arah Yoongi.
"Min Yoongi norak! Agust D jelek! Aktingmu buruk! Lagumu nggak bagus! Wajahmu mirip kakek-kakek!"
Semua ejekan Jimin tidak pernah Yoongi gubris. Lagipula itu percobaan ke 109 Jimin yang gagal. Dia selalu berusaha mencuri satu ciuman dari Yoongi.
Yoongi menang telak. Nyaris.
Hingga suatu hari, dia tertidur di Studio dan lupa kalau hari itu Jimin akan datang menemuinya.
Saat dia bangun, dia tidak menemukan kekasihnya di manapun. Hanya menemukan secarik kertas di atas meja bertuliskan;
'Aku menang. Aku mencium bibirmu. Aku mencintaimu.' -Park Jimin.
Yoongi meremas kertas itu sampai ukurannya menjadi sangat kecil.
"Pertarungan belum selesai, Jimin." Nada suaranya menjadi sangat rendah.
"Aku juga mencintaimu."
-FIN-
KAMU SEDANG MEMBACA
How To Kiss Yoongi | YoonMin Party ✔️
Fanfiction[END] [Daily Update] [YoonMin Project] Jika ada hari dimana Jimin berinisiatif mencium Yoongi, maka ini adalah harinya! Jika ada hari dimana bibir Yoongi yang menjadi objek fokus utama di dalam fanfic YoonMin, maka ini adalah harinya! Mari berpesta...