How To Kiss Yoongi | YoonMin Party ✔️

71. Make A Way For Bitchy Jimin!

Author: zahziaaa

Genre: collage life, comedy

A/N: Ini khusus banget untuk kalian para pemuja Bitchy Jimin.

==Enjoy==

Jimin, Taehyung dan Jungkook semoga berkumpul di lahan kosong dekat asrama universitas mereka. Saat ini mereka sedang bermain truth or dare, betapa tidak beruntungnya Jimin yang mendapat dare dari Jungkook. Jimin berdoa Jungkook tidak memerintahkan yang aneh-aneh seperti sebelumnya. Kemarin ketika Jimin kalah dia disuruh untuk menari dengan celana pendek di depan para seniornya.

"Jimin hyung! Dare-nya simple! Cium Yoongi hyung!"

Jimin langsung saja memukul pundak Jungkook dengan tangannya yang kecil. Yang benar saja, Min yoongi itu 'kan mahasiswa senior yang tinggal di samping kamar Jimin. Jimin seringkali mendengar Yoongi dijuluki 'dewa' karena selalu mendapatkan nilai A dari dosen. Bahkan seingat Jimin, ia pernah tidak sengaja mendengar suara desahan Yoongi yang sedang 'solo' di toilet asrama. Tipe mahasiswa menyeramkan yang paling dihindari Jimin.

"Kook bodoh! Dia itu menyeramkan! Mana mungkin mahasiswa culun sepertiku bisa mencium dirinya yang terlalu sempurna itu! Pikirlah dengan otakmu, bukan dengan kondom yang selalu kau bawa itu!"

"Santai hyung. Kau ini tidak culun, lihatlah tubuhmu itu. Lekukannya indah dan berisi."

"DAN! ITU KONDOM TAEHYUNG YANG DITITIPKAN! Najis!" Lanjut Jungkook sambil menunjuk Taehyung.

Jimin tertawa sedikit melihat reaksi Jungkook yang berlebihan. "Nah! Ayo kita cari Yoongi hyung!"

***

Ternyata tidak perlu waktu yang lama untuk menemukan Yoongi. Taehyung, Jungkook dan Jimin menemukan sosok pucat itu di ujung lorong asrama. Yoongi sedang duduk di jendela, dengan putung rokok yang diapit telunjuk dan jari tengah tangan kanannya. Sekumpulan asap keluar dari mulutnya.

"Tampannya," Ujar Jimin dalam hati.

Jimin tidak ingin berbohong, Yoongi cukup tampan baginya. Bibir yang tegas dan mata yang kecil itu terlihat sangat dewasa di mata Jimin. Ditambah lagi tangan kekarnya dan pundak yang lebar, benar-benar postur yang cocok untuk menjadi seorang kekasih dengan kesan selalu melindungi.

Jujur saja, jika Yoongi menjadi pacar Jimin, ia tidak akan keberatan.

Jimin memberanikan dirinya keluar dari persembunyiannya, dengan tubuh yang tegak dirinya menghampiri Yoongi. Mendengar ketukan kecil, mata Yoongi yang awalnya menatap kosong ke pemandangan di luar langsung menatap langsung kepada Jimin yang sedang berjalan menuju dirinya.

"Yoongi hyung... Aku menyukaimu," 

Dengan pernyataan itu, Jimin dengan percaya dirinya duduk di pangkuan Yoongi. Paha Yoongi terasa sangat kuat dan keras, apakah Yoongi berolahraga? Oh, Jimin jadi ingin tahu banyak hal tentang Min Yoongi.

Tangan kecil Jimin menangkup wajah Yoongi. Melihatnya dengan seksama sebelum memajukan bibir tebalnya. Jimin jadi ingin menulis esai tentang betapa tampannya Yoongi. Matanya yang mempunyai lipatan di salah satunya, hidungnya yang tidak terlalu mancung, garis dagunya yang tampak tegas, bibirnya yang tidak terlalu tebal... Semuanya sempurna.

Jimin memajukan bibirnya. Tidak mempedulikan Taehyung yang sedang merekam momen ini dengan ponselnya.

Sayangnya, Yoongi menahan wajah Jimin dengan tangan kirinya. "Dengar, Park Jimin." 

Suara Yoongi yang menyebutkan nama Jimin membuat Jimin sedikit merinding. Jimin ingin mengatakan namanya sekali lagi. Jimin ingin mendengar lebih banyak suara berat dan dewasa yang keluar dari mulut Yoongi. Kalau perlu, Jimin akan merekamnya dan mendengarkannya setiap malam.

"Aku tahu ini hanyalah bagian dari game bodoh teman-temanmu itu. Jangan memaksakan dirimu,"

Yoongi langsung saja berdiri. Membuang putung rookonya yang masih tersisa sebagai setengah ke tempat sampah terdekat. Meninggalkan Jimin yang masih melongo' mendengarkan kalimat Yoongi.

Begitu sosok Yoongi tidak terlihat, Taehyung dan Jungkook langsung menghampiri Jimin. "Jimin-ah, kau tidak apa-apa?" Taehyung berusaha mengalihkan perhatian Jimin.

"Brengsek..." Perkataan itu keluar dari mulut Jimin. 

Jujur saja, Taehyung dan Jungkook sedikit terkejut ketika mendengar kata kasar itu keluar dari mulut suci Jimin. Taehyung dan Jungkook hampir tidak pernah mendengar Jimin berkata kotor. Jimin itu anak yang baik dan polos.

"Si brengsek itu beraninya menolakku! Padahal aku benar-benar menyukainya!! Hah, dia pikir dia itu dewa?! Maaf saja, dewa di kampus ini bukan hanya Min bangsat Yoongi!"

"Akan kutunjukkan aku bisa jadi dewa di kampus ini!" Jimin menghentakkan kakinya keras-keras. 

Taehyung tersenyum, "Lalu apa yang akan kau lakukan, Jiminie?"

"Gampang! Aku ini dancer, Taehyung! Dancer! Akan kubuat Min kotoran Yoongi tunduk kepadaku, kemudian dia akan menyesal karena menolak ciumanku...!"

"Lalu akan kubuat dia ketagihan dengan bibir ini!" Jimin menunjuk ke arah bibir sendiri dengan telunjuk kecilnya.

Taehyung dan Jungkook terkekeh kecil. Mereka tahu Jimin sejak mereka masih berumur 5 tahun. Taehyung dan Jungkook tahu tentang kehidupan Jimin yang sangat bervariasi. Jimin dulu adalah seorang dancer handal pada masa SMA, tapi sayangnya Jimin berhenti pada kelas XII karena ingin fokus belajar. Bahkan gurunya menyayangkan kepergian Jimin dari studio tari.

Jimin adalah penari yang handal mementingkan perasaan yang dikeluarkan pada setiap gerakan tubuhnya. Meskipun tidak mendetail, gerakan Jimin yang smooth dan menggoda berhasil membuat teman-temannya kagum. 

Gurunya seringkali mengandalkan Jimin untuk mengajari teman-temannya yang lain, dengan baik hati Jimin menjelaskan satu persatu. Bahkan ketika mereka ditugaskan untuk menari berpasangan, hampir semuanya memohon kepada Jimin. Tapi pada akhirnya Jimin dipasangkan dengan gurunya sendiri.

Sepertinya, Yoongi harus waspada dengan Jimin. Mungkin saja Jimin akan melompat ke arahnya dan tiba-tiba mencium bibirnya. Yah, soalnya itu adalah salah satu rencana Jimin.

Atau, Yoongi harus menjaga pandangannya. Jimin akan menggoda Yoongi dengan gerakan tubuhnya yang sangat indah. Jimin memiliki tubuh yang bagus. Pinggangnya kecil yang sangat cocok untuk dipeluk, tangan yang kecil dan pas untuk digenggam, bokongnya sintal dan berisi, bibirnya yang tebal membuat orang-orang ingin menciumnya, dan jangan lupakan tentang senyumannya yang sangat imut. Senyuman yang terkadang membuat matanya tertutup dan tidak bisa melihat sekitarnya.

Waspadalah, Min Yoongi. Pake Jimin punya 101 cara untuk membuatnya jatuh cinta kepadanya.

-END-