"Jangan menyakitiku terus oppa" kata sooyoung sambil menatap mata chanyeol.
"Bagaimana bisa aku berhenti menyakitimu kalo aku bahagia melihat kau menderita park sooyoung" balas chanyeol dengan wajah penuh senyum.
Mereka berdua hanya dua orang yang d...
Chanyeol masih setia berada diselimutnya pagi ini. Dia rasanya ingin tidur saja seharian karna moodnya benar-benar buruk setelah kejadian dimana wendy mengakhiri hubungan mereka secara sepihak. dia merasa hidupnya benar-benar kacau sekarang gara-gara pernikahan yang belum tentu terjadi.
"Chan, bangun nak. Kamu harus bekerja hari ini" kata oemmanya sambil mengetuk pintu kamar chanyeol.
"Nde, oemma aku sudah bangun" teriak chanyeol dan segera bangun dari tempat tidurnya untuk pergi kekamar mandi.
Setelah selesai membersihkan diri dan memakai pakaian nya dia langsung keluar dari kamar dan menghampiri oemmanya yang saat ini masih terlihat cantik diusianya yang tidak lagi muda.
"Pagi oemma" sapa chanyeol sambil tersenyum manis ke arah oemmanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chanyeol masih bisa tersenyum? Tentu saja bisa. Dia tidak ingin menunjukkan kesedihannya pada oemma nya yang membesarkannya dengan baik.
"Duduk dan makanlah chan" kata oemma nya Chanyeol pun segera duduk dan memakan nasi goreng kimchi buatan ibunya yang lezat.
"Chan, sebentar malam kita akan bertemu calon istrimu" kata oemma nya memulai percakapan dengannya.
Saat mendengar itu mood chanyeol bertambah buruk. Dia menghentikan suapan nya seketika karna nafsu makan nya sudah hilang sejak oemmanya mulai membicarakan pernikahan yang tidak pernah dia harapkan.
"Oemma, bukannya sudah ku katakan padamu. Kalo aku tidak ingin menikahi wanita itu"kata chanyeol
"Dan sudah berapa kali oemma katakan juga padamu chan jika oemma tidak peduli kau setuju atau tidak yang jelas kau harus menikah dengannya" Balas oemma chanyeol.
"Terserah oemma saja, yang jelas aku akan membuat wanita itu menderita jika menikah denganku dan sebaikanya aku berangkat kerja dulu" kata chanyeol dengan ekspresi datar setelah mengatakan itu chanyeol langsung pergi tanpa menghabiskan makanan nya.
Oemma chanyeol hanya menatap pungung anaknya sambil menghela napas panjang dan berbisik lirih.
"Padahal aku ingin yang terbaik untukmu chan dan aku yakin wanita itu yang terbaik untukmu"
Chanyeol sudah berada di kantor dan benar saja moodnya benar-benar buruk. Dia memarahi karyawannya yang membuat kesalahan kecil. Bahkan, dia sudah memecat dua karyawannya yang salah membawakan nya berkas dan menumpahkan kopi saat rapat. Hanya byun baekhyun yang berani mendekatinya saat ini. Dia benar-benar menakutkan jika sedang dalam mood yang buruk.
"Hyung, berikan aku pekerjaan lagi. Berkas-berkas yang kau berikan barusan sudah selesai ku baca dan sudah aku tanda tangani" kata chanyeol pada baekhyun yang tidak lain adalah sekertarisnya.
"Pekerjaanmu sudah selesai semua jadi tidak ada lagi berkas untukmu" kata baekhyun
"Ayolah hyung, berikan aku pekerjaan lagi supaya aku tidak perlu pulang kerumah"
