Luc masih mondar mandir di depan pagar sebuah mansion raksasa. Ia ingin menekan tombol, tapi rasa takut membuatnya urung. Berkali-kali pemuda berambut perak panjang itu menarik dan mengembuskan napasnya.
Bagaimana ia tidak cemas? Pemuda itu baru saja melempar kekasihnya yang tengah terluka parah ke angkasa.
Ia berdecak. Semua gara-gara makhluk yang namanya tak boleh disebut itu. Karena Magenta sekarat, boneka hitam itu menjelma menjadi kucing jadi-jadian.
Luc merasakan bulu kuduknya meremang hanya karena menyebut kata kucing. Jangankan kucing jadi-jadian. Bayi kucing saja bisa membuatnya lari lintang-pukang.
Namun, Luc sudah membulatkan tekat. Bagaimana dia bisa mendapatkan restu Aurel kalau ia takut pada benda kesayangan kekasihnya?
Ya ... Dirinya akan berjuang! Kucing tidak akan membuatnya gentar! Semua demi melindungi wanita yang paling dicintainya, Magenta.
"Luc?"
Suara lembut menyadarkan Luc dari lamunannya.
"Magenta? Kau sudah sehat?"
Wanita itu hanya membukakan pintu untuk Luc.
Tiba-tiba, Luc merasakan sesuatu menyentuh betisnya.
"Meong...."
Seketika itu juga suara jeritan membahana membelah langit malam.
250818Luc created by Shireishou
Magenta and Aurel by FortranicaAku kadang mikir, OC relationshipku nggak ada yang beres. 😂😂😂😂
Kangen Role Play-aaaaaaaan!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Vide et Crede x 30 DWC 2019
Short StoryJika asa menjadi renjana Langkah tenang menderap angan Di sini ada hati menjejak Terdengar elegi rasa sesak Setiap hari adalah mimpi Pun kisah tak tertuang di benak Saat kepedihan mengaliri jemari Batu kerikil pun bagai perak Wahai penikmat kata Tut...