10. Minta maaf

2.1K 55 8
                                    

"Jika tidak ada niat bersama, jangan membuat ku menunggu dengan waktu yang lama"

-Ochi Ceycilia

***

Alex, memberhentikan motornya tepat di salah satu Warung nasi yang sering menjadi tempat tongkrongan beberapa anak basket.

Ia masuk ke dalam Warung tersebut, mencari keberadaan Miko yang tak tampak oleh mata Alex.

"Dimana Miko?" Tanya Alex kepada Dino yang merupakan teman Miko.

"Ada perlu apa lo?" Tanya balik Dino.

"Gue ada urusan sama dia, dimana dia?" Tanya Alex

"Dia ga ada!" Jawab datar Ray,

Jawaban Ray tentu aja bikin Alex tidak puas, ia berlari kecil mengitari ruangan di Warung ini untuk mencari Miko.

Namun nihil, ia tidak menemukan batang hidung Miko.

Alex keluar dari Warung tersebut, baru saja ia akan menaiki motornya, ia melihat Miko dengan seorang wanita di motornya,

Ia fikir wanita itu Ochi, namun setelah motor Miko terparkir dan pengemudi nya turun, wanita itu membuka helm nya dan ternyata itu bukan Ochi.

Alex mengepalkan tanganya, melayangkan satu pukulan di rahang Miko tiba-tiba, dan sontak membuat seisi Warung tersebut keluar karena ada suara berantem di luar.

"Anjing! Dimana Ochi bangsat!" Bentak Alex yang menarik kera baju Miko lalu Melayangkan satu pukulan tepat di rahang Miko

"Gue tinggal di kafe biasa gue nongkrong" jawab Miko datar, seperti tidak ada masalah apapun.

"Bajingaaaaan!"

Lagi-lagi Alex melayangkan satu pukulan ke Miko sehingga bibir tipis Miko bercucuran darah, Ray dan Dino berusaha untuk memisahkan mereka, menjauhkan Alex dari Miko, dikarenakan Miko yang sudah babak belur karna pukulannya.

"Lo kalo mau cari gara-gara jangan disini" ujar Ray ke Alex

"Gue gapeduli!" Alex menggoyangkan badannya mencoba untuk membebaskan tubuh nya dari bekapan Ray.

Setelah bebas dari bekapan Tangan Ray, Alex menaiki motornya dan segera pergi untuk memberi tahu hal ini kepada Kevin.

Dulu, Ochi juga pernah ada di hidupnya sehingga ia tak mau Ochi sedih dan tersakiti, ia tahu dulu Ochi adalah orang yang ceria dan bahagia dan ia tidak mau Keceriaan Ochi dan Kebahagiaan Ochi sirna oleh satu orang yang hadir dihidupnya.

                           ***

Pagi ini, Ochi tidak diperbolehkan membawa motornya oleh ibunya, dikarenakan Semalem ia pulang lama sehingga bikin ibunya khawatir Ochi harus berangkat dan pulang sekolah bersama Kevin, ibunya sangat memepercayai Kevin.

Ochi menunggu di depan terasnya cukup lama, ia berfikir bahwa Kevin pasti telat bangun atau dia yang terlalu cepat.

Ia membuka aplikasi chat, dan sama sekali tidak ada chat dari Miko, ia benar-benar kecewa dengan Kaka kelasnya itu yang seenaknya meninggalkannya di caffe sendirian.

UNTUK APA?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang