UNTUK APA?

9. Menunggu

"Silahkan nangis di pelukan gue, kalo itu yang bikin lo tenang"

                                    -Kevin januar

***

Ochi dan Miko baru saja sampai ke cafe yang biasa dijadikan tempat nongkrong anak muda sekarang, disini banyak sekali remaja yang menghabiskan waktu nya bersama teman-temannya dan juga pasangan nya.

Cafe itu bernuansa hitam dan putih, dengan banyak lukisan lukisan karya anak muda yang sering sekali menjadikan tempat pelipur bosan mereka.

"Kaka sering kesini?" tanya Ochi yang sambil memlihat-lihat buku menu yang tersedia di meja cafe nomor 14 itu.

"Baru ini" jawab Miko singkat, lagi-lagi memberi senyuman kecil nya kepada Ochi.

"Kok bisa berinisiatif ngajak aku kesini kak?" Tanya Ochi lagi.

"Gue sering lewat cafe ini, dan gue rasa ini tempat yang bagus buat nongkrong, kadang gue bingung mau ngajak siapa kesini, dan akhirnya lo orang pertama yang berhasil gue ajak kesini" jelas Miko yang sambil melihat buku menu.

Ochi tersenyum lagi, jawaban itu Emang sering sekali terdengar saat ia bersama laki-laki, atau ucapan lo orang pertama yang gue ajak kesini, apalagi Kevin selalu jadikan Ochi orang pertama yang Kevin ajak ke suatu tempat pertama yang Kevin kunjungi, tetapi ada rasa beda yang ia rasakan dengan Miko.

Ochi sudah benar-benar Mencintai Miko, tetapi tak secepat itu untuk menghilangkan rasa cintanya kepada Kevin, tapi ia berpikir, buat apa menunggu seseorang yang juga tak menunggu kita.

toh bagi Ochi ia sudah lebih nyaman bersahabat dengan Kevin tak harus menjadi seorang kekasih.

"Lo mau pesen apa?" Tanya Miko.

"Capuccino-latte" jawab Ochi

"Suka?"

"Hm, lumayan"

Miko memanggil pelayan Cafe yang berbaju putih hitam dengan topi, pelayan lelaki itu langsung ke meja Miko dan Ochi dengan buku catatan dan pulpen untuk menulis pesanan, ia menampilkan senyuman ramah nya ke Miko dan Ochi.

"pesan capuccino-latte nya dua ya bang" kata Miko

"Makannya Nasi goreng aja bang dua" sambung Miko

Perlayan tersebut tersenyum ramah dan mengangguk, lalu pergi meninggalkan Miko dan Ochi

"Oiya Chi, Sebenernya hubungan lo sama Kevin itu apa si?"

Salah satu pertanyaan yang membuat Ochi terkadang diam. Ochi bingung, banyak orang yang mengira bahwa ia dan Kevin punya hubungan yang bukan hanya sekedar kenalan.

Dari mulai Ochi dulu sering tidur dirumah Kevin, Ochi selalu jalan dengan Kevin. Padahal hubungan mereka hanya lah sebuah pertemanan yang sudah mereka bangun semenjak SMP.

"Cuman sahabat dari SMP" jawab Ochi singkat.

"Punya rasa yang lebih gitu?"