Dope-Liburan

461 41 0
                                    

Seperti keinginan Mingyu beberapa hari yang lalu,kini mereka sekeluarga sedang berlibur di Lotte World.

Taehyung dan Mingyu sudah mencoba beberapa permainan disana.
Tuan dan Nyonya Kim hanya mengawasi mereka saja.

Taehyung sedang mencoba permainan lempar bola basket,sudah beberapa kali ia menggerutu kesal akibat bolanya jarang masuk kedalam ring dan lebih  sering meleset.

Mingyu datang menghampiri sang kakak,ia baru saja habis dari toilet.

"Kakak payah. Gitu aja gak bisa," ejek Mingyu terang-terangan.

"Yaiyalah. Kakak kan bukan pemain basket kaya kamu,Gyu." Taehyung makin kesal karena dikompori oleh adiknya sendiri.

"Hahaha,coba sini Mingyu yang main." Mingyu menggeser tubuh Taehyung kesamping dan mengambil alih  permainan tersebut.

"Heh! Jangan ditempat kakak juga kali,tuh disamping kosong satu.
Jangan ambil stan kakak." Gerutu Taehyung sembari memukul pundak tegap adiknya.

"Udah liatin aja dulu." Dengan acuhnya Mingyu memasukkan bola basket kedalam ring tersebut,tak mengindahkan sama sekali pukulan Taehyung pada pundaknya.

Gak sakit kok cuma berasa kaya lagi di elus gitu-Mingyu

"Heh curut! Ini gue yang bayar permainan tadi. Rugi lah kalo ga dihabisin sama gue sendiri."
Oke,jika sudah memakai embel 'lo-gue' itu pertanda bahwa Taehyung benar-benar kesal.

Sampai permainan habis,tetaplah Mingyu yang memainkan semuanya.

Selesai pada permainan bola basket,kini keduanya sedang berada di stan permainan tembak-menembak.
(Ini Lee gatau ya apa nama permainannya,cuma ya gitu mainnya nembakin musuh atau ga zombie didalamnya. Tau ini waktu Lee lagi liburan lebaran kemarin ke studio mini Balikpapan. Eh nemu dua bocah main tembak-tembakan. Gatau dah apa namanya intinya gitu)

Saat memasuki arena,Taehyung sudah siap memegang senjata virtualnya.
Mingyu pun sudah siap.

Jika kalian bertanya dimana kedua orangtua mereka?
Mereka asik makan sambil bercanda gurau dimeja makan,tak jauh dari tempat arena bermain si Kim bersaudara.
Sehingga tak perlu susah-susah memantau mereka.

"Mana nih musuhnya,ko ga muncul-muncul?" Geram Taehyung karena sedari tadi ia sudah pegal memegang senjatanya.
Sekalinya jalan kedepan,ia hanya menemui tembok tinggi dan beberapa tong tempat persembunyian.

"Aaaaa…" Taehyung teriak kala musuh muncul secara tiba-tiba.

"Sekalinya muncul kaya valak 😣 datang tiba-tiba udah gitu main nyerang aja lagi." Mingyu yang berada disamping kanannya hanya tertawa.

Ini memang pertama kalinya sang kakak main seperti saat ini.

Sedangkan Mingyu sudah sering apabila berkunjung kesalah satu rumah teman dekatnya,Seokmin maupun Minghao.

"Mampus lu hah mati lu.
Siapa suruh lawan gue,gue botakin atau perlu gue sunat sekalian biar makin mampus,hahahaha." Taehyung meracau,Mingyu bergidik ngeri ketika dilihatnya sang kakak seperti psycopath yang sering muncul dalam narasi komiknya.

Dan apa tadi?
Dibotakin?
Disunatin?
Oh ayolah.
Mingyu yakin,sebelum Taehyung berhasil membotaki atau menyunati para zombie tersebut,pastilah Taehyung duluan yang akan mati diserang mereka.

Terimalah dengan khayalan seorang Kim Tae Hyung.

Mingyu semakin tidak konsen ketika mendengar gerutuan dari mulut Taehyung,sesekali ia akan berdecak sebal atau mencebik kepada Taehyung.

Memperingati sang kakak agar lebih tenang sedikit.

"Jorok kampret! Pake acara nyembur darah segala. Dipikir gue pasiennya mbah dukun kali,yak?" Demi Neptunus yang bermetamorfosis menjadi Uranus.
Mingyu seketika melenceng dari tembakannya,ia tak berhasil menembaki sang musuh akibat umpatan sang kakak.

"Berisik kak! Jadi salah nembakin jadinya. Kabur deh musuh Mingyu." Taehyung makin mencebikkan bibirnya dan menjulurkan lidahnya kepada Mingyu.

"Ketahuan banget ya jonesnya,sampe buat nembakin musuh aja meleset gitu.
Kalo mau nembakin tuh pake bunga atau boneka sama cokelat,jangan pake senjata gitu.
Ga terima kan," Mingyu melotot maksimal.

Dia mulai gila 😑-Mingyu

Ketika Taehyung kembali menatap layar pada permainannya,tiba-tiba zombie berjenis kelamin laki-laki mengangetkan Taehyung yang sedang bersembunyi dibalik pilar bangunan tua.


"Aaaaaakkkk…"

Duakk.

"Aduh!" Taehyung meringis kesakitan ketika lututnya tak sengaja menabrak meja.

Melihat itu Mingyu tertawa dengan nyaringnya tak menghiraukan ekspresi kesakitan Taehyung.

"Makanya jangan pecicilan,kak.
Tau rasa kan akibatnya."




















Selesai bermain,Taehyung dan Mingyu jalan-jalan mencari stan makanan terenak disana.
Mendapati yang diinginkan,keduanya lantas bergegas menuju stan tersebut.

Namun seketika langkah keduanya terhenti kala melihat objek yang mereka kenali sedang berlari.






"Itu kan…?"

"WONWOO…JUNGKOOK?!"



















Kim&Jeon family(ff Brothership)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang