Healing-Hilang

556 40 0
                                    


Jungkook menggandeng erat tangan Wonwoo..ia asik melihat kesana kemari tak memperhatikan jalan.

Untunglah Wonwoo dengan sigap menggandeng tangan adiknya itu.

Wonwoo masih mencari stan yang dimaksud dalam peta tersebut,hingga atensinya beralih ketika Jungkook menepuk lengannya.

"Kak,kesana dulu,yuk!" ajak Jungkook dengan nada riang.
Melihat itu,Wonwoo pun menganggukkan kepala tanda setuju.
Masih saling bergandengan tangan,Jungkook menyeret sang kakak mendekati objek yang dimaksud.

"Permainan apa ini?" Monolog Wonwoo sambil melihat peta.

"Eh? Gimana cara mainnya ya?" Jungkook pun bingung,ia menggaruk tengkuknya yang pasti tidak gatal.

Lalu Wonwoo menepuk pundak Jungkook,
"Coba kita kesana." Ajak Wonwoo dan kali ini malah si kakak yang menyeret adik.

"Gak ada yang Jungkook ngerti. Semuanya belum pernah Jungkook mainin." Gerutu Jungkook sembari mempoutkan bibirnya lucu.

"Hhh~tau gini lebih baik piknik aja atau gak kemah sekalian." Wonwoo menghela nafas dan memutar kedua bola matanya jengah.

"Kak lapar. Makan dulu,yuk!" Jungkook sudah ancang-ancang akan menarik tangan Wonwoo kembali,namun tiba-tiba…

Bruk!

"Aakk!" Jungkook memegangi bahunya yang baru saja ditabrak dengan keras oleh pengunjung lain.

"Ah,maafkan saya. Saya tidak sengaja.
Apa ada yang sakit?" Ucap orang tersebut sembari meraba-raba pakaian Jungkook.
Bermaksud untuk mencari apakah ada yang luka atau sakit.

"Tidak. Saya tidak apa-apa." ucap Jungkook lalu menepis pelan tangan orang itu.

"Kalau begitu saya permisi,dan sekali lagi maafkan saya." tak berapa lama orang tersebut berlalu.












"KAK,DOMPET JUNGKOOK HILANG!" Teriak Jungkook dengan histerisnya.

"Pasti orang itu tadi yang malingin dompet kamu. Ayo kita cari dia." Wonwoo dengan sigap menarik tangan Jungkook.

Sedari awal Wonwoo memang sudah curiga terhadap orang yang tadi menabrak bahu adiknya itu.
Kelihatan sekali dari gelagatnya yang meraba seluruh pakaian adiknya dengan tergesa-gesa dan terkesan mencari suatu benda.

"Nah itu dia!" seru Wonwoo dan kini tangannya melepas pegangan pada sang adik lalu berlari dengan kencang.

"Woi berhenti disitu! Kembaliin dompet adik gue!" Jungkook kepayahan mengejar sang kakak.

Walau Wonwoo itu lebih kecil daripada Jungkook,tapi tak bisa dipungkiri bahwa lari sang kakak lumayan kencang seperti seekor harimau.

Kak Wonwoo harimaunya terus aku kijangnya 😌-Jungkook

Sadar karena kedapatan mencopet.
Pelaku tersebut lantas juga berlari kencang menghindari.

Melihat mangsanya ikut berlari kencang,Wonwoo pun menambah kecapatan berlarinya.

Sadar atau tidak sadar,Wonwoo sudah meninggalkan Jungkook jauh dibelakangnya.

"Woi maling woi maling. Tolong!" teriak Wonwoo meminta pertolongan kepada pengunjung sekitar.

"Ha ada maling? Mana malingnya?"

"Ah kayanya itu deh yang lagi lari."

"Bantuin tolong. Kasian itu."

Para pengunjung lantas ikut berlari menangkap maling tersebut.

Wonwoo mulai lelah akibat harus berlari dan sesekali harus menghindari tabrak bahu dengan pengunjung.

Brugh
Brak
Bak
Buk

"Akk a-ampun a-mpun." lenguh si pencopet.

Ia meminta ampun kepada massa yang sudah menangkapnya dan mengajar habis-habisan.

"Dasar tukang copet! Makan hasil uang haram aja bangga,"










"Lho,kak Taehyung? Mingyu?"












Wonwoo dibuat kaget ketika yang mengajar serta menghadang jalan pencopet tersebut adalah tetangga dekatnya.



"Nih dompet kamu. Lain kali hati-hati,jangan sampai lengah." Ingat Taehyung dan menyuruh beberapa satpam untuk segera membekuknya.

"Eh,iya kak makasih.
Ini bukan dompet aku sebenarnya,tapi dompetnya Jungkook."











"Ngomong-ngomong Jungkooknya mana,kak?" ucap Mingyu sambil menilik kebalakang Wonwoo.






"Oh ya ampun. Dia pasti tersesat.
Ahh itu anak nyusahin aja,deh." gerutu Wonwoo dan mulai jalan kembali ketempat semula.

"Eh Won,kamu tunggu disini aja.
Biar aku yang nyari."

"Gak bisa gitu kak. Jungkook tuh butuh aku sekarang.
Pasti dia bingung."


"Loh,ada Wonwoo juga disini.
Mana adik kamu,Won?" tanya Tn.Kim lalu menyodorkan sebotol minuman milik salah satu anaknya ke arah Wonwoo.

"Ceritanya panjang,paman."

"Pah,Mah.
Kakak jalan dulu ya mau cari Jungkook,dia kehilangan jejak kakaknya nih habis ngejar copet tadi." Izin Taehyung kepada kedua orang tuanya.

"Apa?! Wonwoo,kamu habis kena copet?
Tapi kamu gak apa-apa kan?" Ujar Ny.Kim tersirat nada khawatir.

"Saya gak apa-apa,Bi.
Tapi adik saya jadinya yang hilang." Wonwoo merasa gagal menjadi seorang kakak yang baik untuk adiknya.

Tidak bisa menjaga Jungkook,sanking paniknya ia sampai lupa bahwa ada Jungkook dibelakangnya yang juga ikut berlari hingga kehilangan jejak sang kakak.

Dan dengan bodohnya ia malah melepas pegangan tangan dari Jungkook.

"Kita lapor aja sama tim keamanan disini,kalo nyarinya sambil mencar percuma.
Ketemu satu nanti hilang satu.
Ini bukan mall kecil,kak." Usul Tn.Kim pada akhirnya.

Wonwoo pun setuju dengan penuturan Tn.Kim.

Ia harap sang adik tidak apa-apa selama ia tinggal.

Dan semoga ketika ketemu,ia tidak melihat adiknya itu menangis ketakutan.

Kim&Jeon family(ff Brothership)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang