Very nice-Baru

411 27 0
                                    

Tahun baru ini adalah tahun kedua bagi Mingyu Jungkook berada di SMA.
Keduanya resmi menjadi murid kelas XI,sedangkan Wonwoo resmi menjadi murid kelas XII.

Wonwoo dan Jungkook tengah memakan sarapan mereka pagi ini,keduanya tampak asik menyantap makanan masing-masing.

Tuan dan Nyonya Jeon pun sama,namun selesai sarapan Tn.Jeon tampak buru-buru.

"Papa berangkat duluan,ya." kedua Jeon bersaudara pun mengalihkan tatapan mereka kepada kepala keluarga.

"Iya pa,hati-hati dijalan." seru keduanya lalu mendapatkan ciuman hangat dipucuk kepala masing-masing,tak terkecuali Ny.Jeon.








Jeon bersaudara baru saja tiba didalam pekarangan sekolah,namun tiba-tiba ada yang berlari mendekati keduanya.

"Kenapa kalian berdua?" Wonwoo menghentikan langkahnya diikuti oleh Jungkook.

"Ada anak baru dikelas kita,satu bangku sama kamu,Won."

Wonwoo mengangkat bahunya acuh,ia tak perduli.
"Yeee~dikasih tau malah dicuekin," sungut Jun yang tadi berbicara kepada Wonwoo.

Jungkook berbelok kearah kiri menuju kelasnya,sedangkan Wonwoo harus menaiki satu kali tangga lagi untuk sampai dikelasnya.

Benar apa kata Jun tadi,ada anak baru dikelasnya.
Dan keadaan didalam sungguh ramai,teman sekelas Wonwoo asik berbondong-bondong melihat kearah murid baru tersebut.

Wonwoo hanya diam menyaksikan,ia tak ingin tau dan sama sekali tak perduli.

Bel tanda jam pelajaran pun dimulai,sontak murid-murid yang tadi sempat mengelilingi meja Wonwoo pun berlari menuju meja masing-masing.

Didepan sudah ada guru Kang yang siap mengajar.

"Sebelum masuk jam pelajaran,saya akan mengenalkan teman baru kalian disini. Silahkan maju kedepan,nak." ijin guru tersebut,murid yang duduk bersebelahan bersama Wonwoo itu pun bangkit dari kursinya dan menuju podium depan kelas.

Sontak keadaan kelas pun sunyi mendengarkan salam perkenalan seseorang.

"Halo perkenalkan namaku Lee Jihoon,aku pindahan dari Busan.
Semoga kita dapat berteman dan mohon bantuannya." riuh kelas kembali terdengar karena suara tepuk tangan seluruh murid.

Wonwoo juga ikut bertepuk tangan,tapi tak sesemangat teman lainnya.

Murid baru yang bernama Lee Jihoon itu pun kembali ke bangku dengan jalan sedikit menunduk.
Sampai dibangkunya,ia melirik sekilas kepada Wonwoo.
Tersenyum kecil.

"Hai,namamu siapa? Setidaknya aku tahu nama teman sebangkuku sendiri,bukan?" Wonwoo memutar tubuhnya sedikit.

"Jeon Won Woo,panggil saja Wonwoo."

"Lee Jihoon,panggil saja Jihoon. Sepertinya kita seumuran." jawab Jihoon sembari mengulurkan tangan mungilnya,Wonwoo menyambut tangan Jihoon untuk saling berjabat tangan.










Jungkook berlari menghampiri Wonwoo yang berjalan cepat didepannya,
"Kak,cepat banget sih jalannya. Santai dikit kenapa?" Jungkook menghela nafas lelah ketika mengejar Wonwoo.

Langkah sang kakak sungguh lebar,hingga ia kewalahan untuk menyamainya.

"Oh,ini murid baru yang kak Jun bilang itu ya?" Wonwoo langsung menoleh kepada adiknya.
Lalu mengangguk sebagai jawaban.

"Halo kak,namaku Jeon Jung Kook. Saudaranya kak Wonwoo.
Nama kakak siapa?" Jihoon tersenyum kecil sebelum menjawab pertanyaan Jungkook.

"Lee Jihoon,panggil saja Jihoon."













Ini yang kedua kalinya Jungkook berlari mengejar sang kakak dalam sehari.
Ia lalu mengatur nafasnya yang terengah sembari memegangi dadanya yang sesak.

"Kak..temenin Jungkook beli  buku,dong."

"Buku apa? Tumben kamu mau baca buku,gak kerasukan apa-apa kan?" tanya Wonwoo penuh selidik.

Jungkook mengerucutkan bibirnya lucu,ia mendengus sebal dibuatnya.

Ditoko buku,Jungkook langsung mengitari rak-rak buku tersebut senang.
Sedangkan Wonwoo menggeleng melihat tingkah adiknya itu.
Sambil menunggu Jungkook,Wonwoo melihat-lihat buku yang berjejer rapi pada meja dihadapannya.

Buku dalam kamarnya sudah banyak dan lemari bukunya pun penuh.
Ia ingin membeli buku lagi,tapi akan ditempatkan dimana lagi semua buku itu?
Lemari penuh dan ia belum sempat untuk membeli lemari baru lagi.

Papa yang sibuk,ia ingin membeli sendiri sebenarnya.

"Kak,liat deh. Bukunya bagus kan?" unjuk Jungkook tepat dihadapan Wonwoo.

"Vampire? Werewolf? Tumben baca buku yang beginian,genrenya fantasy lagi. Kerasukan apa kamu,dek?"

"Ini tuh buku yang disaranin sama Minghao,kak. Dia bilang buku yang genrenya fantasy itu bagus sekaligus menarik. Disana banyak pelajaran tentang ilmu supranatural." Wonwoo tahu itu semua,karena koleksi novel serta buku kesukaannya pun banyak yang berjenis itu.

"Keluaran baru ya? Kamu ambil dimana,kakak mau beli juga." dan pada akhirnya Wonwoo pun membeli buku baru lagi walaupun lemarinya sudah penuh semua.










Wonwoo membuka pagar rumahnya dengan gerakan santai,sedangkan Jungkook dibelakangnya sudah tak sabar ingin masuk.

"Mama,Jungkook pulang…"

"Aku pulang…" Ny.Jeon kaget ketika mendengar suara teriakan anak bungsunya.

Sedangkan Wonwoo berjalan santai menuju dapur untuk mengambil minuman dingin.
"Kakak beli buku baru lagi?" Ny.Jeon tak sengaja melihat buku tersebut pada tangan kiri anaknya.

"Iya ma."

"Lemari bukumu kan udah penuh,habis dibaca mau ditaruh dimana lagi?"

"Kakak pengen beli lemari sendiri ma,bolehkan?" Ny.Jeon mengangguk sebagai tanda setuju.

"Akhir pekan Papa libur,kamu cari lemarinya sama papa aja ya."


Wonwoo kembali beranjak pergi,kali ini dia sedikit berlari menuju kamarnya.
Membuka pintu kayu itu tak sabaran lalu melempar tas sekolahnya ke meja belajar disamping tempat tidur.
Membaca buku baru tersebut dengan semangat.












Kim&Jeon family(ff Brothership)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang