duapuluh tiga

17 0 0
                                    

"nayy, turun dulu sayang. Ada temen kamu nih dateng" Teriak mama dari lantai bawah.

Aku yang sedang dalam posisi wenak dengan malas bangkit dari kasurku, melepas earphoneku dan berjalan keluar kamar.

"siapa,ma?" Mama hanya mengedikan bahu.

Aku yang sedang memakai kaos rumahan dengan celana super pendek terkejut mendapati seseorang yang amat kukenal sedang berbincang dengan papa.

"eh, Titan?" Ucapku kikuk.

"Titan mau ajak kamu jalan. Cepet ganti baju" Papa yang menjawab sapaanku.

Titan hanya tersenyum manis. Amat manis. Hatiku berbunga melihatnya tersenyum.

Hatiku juga berbunga karena ajakannya untuk pergi.

10 menit kemudian, aku turun dengan menggunakan celana ripped jeans dan kaos berwarna pink.

"jagain bidadari om ya, tan"

Ia hanya terkekeh saat aku naik ke motornya.

Ia lalu membuka kaca helmnya dan berteriak, "sepenuh hati, om!"

struggle for nothingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang