[Chapter 14 Menuju Semangat Masa Muda Festival Sekolah dan rencana kedepannya,]
Luka menghela nafas, bukan karena insiden yang terjadi kemarin malam yang membuat luka lagi ditubuh pemuda ini, melainkan satu hal yang teramat mengerikan untuknya sebuah upacara suci yang terus dijalaninya lebih dari 2 tahun ini.
''Begitulah seminggu dari sekarang akan diadakan festival sekolah."
Berbeda dengan gadis disebelahnya yang nampak antusias menantikan acara ini, sempat tak dikira oleh Luka bahwa gadis ini adalah orang yang telah membunuh ayahnya sendiri. Meski tekananan mental itu masih ada tapi tetap saja Lucil harus tetap maju setidaknya itu yang dikatakan oleh Luka pada Lucil.
''Cosplay cafe, Costplay cafe." Teriak satu kelas.
Luka langsung sangat bergairah mendengar usulan tersebut. Baru kali ini dia mendengar usulan sejenius itu dalam 2 tahun dirinya tinggal kelas apalagi hampir 80 % murid yang ada dikelas ini berteriak tentang hal yang sama. Tatapan Luka langsung menatap gadis berambut biru yang ada disebelahnya ini memang dengan warna rambut biru tak mungkin Lucil bercostplay Waifu Luka yaitu Illyasviel Von Eizbern tapi setidaknya ia bisa bercosplay Krulcifer einfolk dari Saijaku muhai no bahamud, Cholly dari Sukasuka atau Yoshino dari Date a life yang merupakan Character loli terbaik yang cocok dengan Lucil.
''Baiklah dengan ini kita akan bercosplay party untuk Festival sekolah seminggu dari sekarang." Ucap Tio-sensei dengan mengosok-gosok perut besarnya dengan tangan penuh batu akiknya.
Semuanya bersorak bergembira terutama Luka yang sampai menaiki meja berteriak bersama dengan temannya sekelasnya selama 2 tahun ini Festival dikelas mereka selalu membuka gerai makanan dengan Luka yang mengurusinya, meski kali ini dapat dipastikan ia akan berada didapur tapi apa salahnya untuk melihat teman-temannya ini bercosplay ria dengam gembiranya.
Setelah itu kelas sengaja dibubarkan dan mulai pembagiaan kelas dan perannya memang terlihat Cosplay mainstream seperti Ichigo, Naruto, Kirito dan Lufi. Tapi disana juga ada character trap seperti Hideyoshi, Haku dan juga Nagisa serta sisanya untuk pria mereka sengaja memilih character anime yang tak terduga seperti Kousuke Ueki dari Law of Ueki, Sakamoto dari sakamoto desu ga dan akabane Yoshimuri dari Kekaishi.
''Baiklah Bagian dapur akan dipimpin Luka yang bercosplay menjadi Satou Kazuma dari Konosuba." Ucap Ketua kelas dengan menulis dipapan.
Sudah kuduga Luka akan pastikan tahun ini akan berbeda dari tahun sebelumnya, menu kali ini akan pastinya akan berbeda dari lainnya dan memenangkan sebagai program paling ramai dan diminati seluruh acara difestival sekolah seminggu dari sekarang, sebuah menu yang mudah namun mewah seperti masakan dari Yukihira Souma dari Shokugeki no Souma.
''Lalu bagian pelayan wanita akan dipertanggung jawabi oleh Lucil yang bercosplay Yoshino dari Date A Live." Sambung ketua kelas.
Yah sudah kuduga karakter loli tubuhnya yang kecil itu memang pantas menjadi Yoshino dari Date A Live memang sebenarnya sifatnya adalah Ojou-sama tapi tetap saja, ia bisa menjadi karakter pemalu jika Luka membuat suatu gebrakan seperti memeluknya atau memperlakukannya seperti budak dengan masternya pada umumnya
Memang agak aneh juga melihat main Character kita ini menjadi Satou Kazuma karena sifatnya berbeda jauh, bahkan fetish mereka jelas sekali berbeda pencinta gadis kecil Luka Fimda meski dari sudut date dapat dipastikan bahwa Kazuma juga mendapatkan character loli sebagai main heroine utamanya yaitu megumin.
''baiklah sekarang untuk bagiaan lainnya siapa yang ingin mengajukan diri." Ucap ketua kelas dengan meletakan kapur yang baru saja digunakannya untuk menulis tadi, ditempatnya tadi.
Semuanya dengan antusias mulai mengajukan diri mereka, dalam hati Luka hanya bisa tertawa kecil melihat tingkah-tingkah teman sekelasnya yang seperti anak kecil, mungkin hanya 10% siswa dikelasnya yang menanggapnya teman tapi setidaknya ia ingin membuat kenangannya sebelum dirinya terbunuh dalam tugasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pychopath And Slave
FantastikYa mungkin kalian kira aku adalah orang bejat yang membunuh atau memperkosa budakku seenak jidatku, ya sebenarnya kuingin itu terjadi tapi Autor-san bilang sudah terlalu mainstream budak yang dijadikan pemuas nafsu aku Luka mungkin dan aku hanya dib...