"Ra, kantin yuk" ajak Indi
"Iya,yang lain kemana? " tanya Yara
"Risa sama Bella lagi ke toilet dulu,lo sih tidur mulu."
"Hehe ya sorry, terus Dara mana? "
"Gatau tuh,akhir akhir ini dia jarang gabung sama kita. Gue heran aja, padahal gaada masalah,tapi dia kaya yang ngehindar gitu kalo gue ajak out" jelas Indi dengan lesu
"Mungkin dia lagi banyak acara kali Ndi, positif thingking aja kali. Lagian sama kita gaada masalah kan baik2 aja"
"Yaudah sih,come'on lah kantin. Nanti Risa sama Bella nyusul katanya"
________________________
Setelah sampai kantin, Yara mengarahkan semua pandangannya ke penjuru kantin. Saat dengan ketidak sengajaan, Mata Yara beralih pada meja yang di duduki seseorang yang sudah tidak asing baginya.
"Ndi, itu bukannya Dara ya?ko dia kayak yang udah akrab banget sama Verlie. Sampe duduk berdua, ketawa bareng. Sampe sampe Verlie gak ngabarin gue kalo dia mau ke kantin. Emang dia punya hubungan apa sama Verlie?" tanya Yara dengan perasaan yang cemas, tapi selanjutnya dia menepis perasaan aneh itu. Mungkin saja Dara temannya dari dulu,toh sebelum Yara pindah kesini. Dara sudah mengenal Verlie lebih dulu.
"Hmm,kayaknya gaada hubungan deh. Soalnya yang gue tau, Ya Dero kan sahabatnya Verlie. Jadi mungkin Dara kenal sama Verlie dari dulu tuh karna Dero"
"Oh gitu ya,yaudah kita samperin aja yuk" ajak Yara
Indi mengangguk
"Hai Ver" sapa Yara dengan tersenyum
"Ra? Kamu sama siapa? Maaf aku gak ngabarin kamu mau ke kantin. Hp aku mati"
"Iya gapapa Ver, kamu sama Dara berdua aja makannya? Yang lain kemana? " tanya Yara
Indi? Memesan makanan
Dara? Memaksakan senyuman,meskipun tidak suka dengan kehadiran mereka berdua.(?)
"Yang lain tidur,ada di rooftop"
"Dar,lo kenapa gak nungguin gue sama yang lain?" tanya Yara
"Oh tadi gue kebelet laper. Sorry ya"
"Ver kamu udah makan?" tanya Yara
"Udah,baru aja sama Dara."
"Emm,Ver gue ke Uks dulu ya. Ra duluan"
Verlie dan Yara mengangguk
"Kamu ngerasa ada yang aneh gak sih?" tanya Yara
"Hah aneh? Aneh gimana? "
"Ya aneh aja,Dara gapernah gabung sama kita kalo lagi out. Terus dia keliatannya kaya yang suka sama kamu deh"
"pantes dia suka sama aku,dia dari dulu ngejar ngejar aku sama kaya Crishi. Tapi aku gabisa suka sama dia,gatau kenapa. Aku cuma nganggap dia adik aku galebih. Kamu jangan mikir yang macem macem ya"
Yara hanya mengangguk lalu tersenyum saat Verlie menenangkannya dengan cara mengelus lembut tangan Yara. Mana mungkin dia memeluk gadisnya saat mereka di sekolah? Bisa bisa fans Verlie memekik heboh kegirangan.
"Yaudah, bentar lagi bel masuk. Kekelas ya? Aku anterin" ucap Verlie yang di angguki oleh Yara
Makasi buat yg selalu stay sama Verlyara😘
KAMU SEDANG MEMBACA
VERLYARA
Teen FictionSebuah kisah yang menceritakan antara mereka yang tidak saling kenal menjadi saling kenal, yang tidak saling sayang menjadi saling menyayangi,yang tidak saling menjaga menjadi saling menjaga dan melindungi serta mencintai. Memang sebuah pertemuan ti...
