25

10.2K 239 9
                                    

Menurut orang lain, semua laki laki itu sama. Sama-sama berengsek,tetapi menurutku tidak. Setelah mengenalmu,kamu itu tidak pernah menyakiti atau mengecewakanku sampai sejauh ini. Dan semoga saja untuk kedepannya kamu gapernah ngecewain aku:)
-Yara Alecia Pradipta

 Dan semoga saja untuk kedepannya kamu gapernah ngecewain aku:)-Yara Alecia Pradipta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🍁

Saat ini Yara dan Verlie sedang berada di pusat perbelanjaan Bandung.
Mereka sedang membeli kebutuhan rumah tangga untuk setiap bulan.

"Beli apa lagi yang? Belanjaan udah banyak banget. Kamu gak cape? Makan dulu ya?" Ucap Verlie yang sudah jengah mengikuti istri tercintanya mondar mandir di depan rak sayuran.

"Isssh, kamu tu diem aja deh. Suruh siapa ikut aku kesini. Udah aku bilang tadi kan suruh tunggu aja di mobil,aku bentaran doang. Ini malah ngikutin." gerutu Yara dengan memutar bola mata nya kesal

"Aku cuma takut kamu di godain sama cowok lain Ay"

"Ck... Kamu tu mulai deh ah. Udah nihh,kita ke kasir aja ya" Yara mulai bosan,lalu mengalah menuruti permintaan suaminya untuk segera selesai,dan mengusap lembut pipi Verlie.

Verlie mengangguk dan tersenyum.

"Berapa semuanya mbak?" Tanya Yara

"2.750.000 rupiah"

Kemudian Yara memberikan kartu kredit nya pada kasir tersebut.

"Terimakasih ini kartunya ,selamat datang kembali" ucap kasir tersebut

"Ayok" ajak Verlie lalu menggandeng tangan Yara erat.

🍁🍁🍁

"Sayang...." panggil Verlie

"Iya kenapa Ver?aku di bawah" balas Yara tanpa mengalihkan pandangannya pada buku nya.

"Lagi ngapain sih? Aku cari cari juga." Verlie menggerutu kesal seraya mengerucutkan bibirnya

"Ih lucu banget siiiih"

"Yang?"

"Apa Ver?"

"Kapan siap?"

Yara tersenyum saat mendengar pertanyaan dari suaminya,sebenarnya jika Yara sudah lulus sekolah. Dia pasti akan memberikan kewajibannya sebagai seorang istri kepada Verlie,hanya saja Yara berfikir dia belum siap karna masih sekolah.
Lalu mengecup pipi kiri Verlie sekilas.

"Nanti ya,kalo aku udah lulus. Aku baru siap"

Verlie tersenyum lalu memeluk Yara dari samping.

Verlie tersenyum lalu memeluk Yara dari samping

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
VERLYARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang