Target

32 5 0
                                    

The Wanted Man sedang berada dikantin menghabiskan jam isirahat mereka.

'Lo yakin bakalan nyari si Anin Anin itu?' Tanya Aidan sambil meminum Lemon Tea nya.

"Hmm!" jawab ryan singkat

'Gimana caranya tong? Siswi di SMA kita tuh banyak! dan gue yakin namanya Anin tuh juga banyak' Tanya Gilang sambil menatap ke arah Ryan.

Vano hanya mendengar tanpa berniat masuk dalam pembahasan mereka!

"Anin tungguin gue!" Teriak Via.

Suara cempreng Via membuat seisi kantin menatapnya heran.

'Anin? Gumam Aidan,Agam dan Gilang.

'Yan lo denger gak barusan di Oliv itu nyebut apa?tanya Aidan sambil menguncang bahu Ryan

"Denger!" jawab Ryan santau

'Gimana kalo kita cari tahu tentang Anin temannya si Via?'  Usul Aidan

"Oke kita coba!"

Keempatnya hanya mengangguk.

Di Rumah Aidan

'Gimana cara lo selanjutnya yan?'  Tanya Agam sambil memakan brownis dan sirup yang sudah disedikan pembantu rumah tangga Aidan.

"Hmm!gimana ya?" jawab Ryan dengan gaya yang seolah-olah sedang berfikir.

"Lang! gilang?" Panggil Ryan dengan wajah yang benar-benar sangat tidak bisa dikendalikan lagi.

'Apaan sih yan?lagi seru ini' Gilang memang sedang bermain PS bersama Agam.

"Lo punya linenya si siapa yang tadi teriak di kantin" tanya Ryan dengan wajah serius.

'Maksud lo si Olivia? Iya punya'

"Lo tolongin gue dong lo boleh cari tau info tentang si Anin itu!" Pinta Ryan.

'Coba gue line si olip-olip itu' Gilang mengambil ponselnya diatas tempat tidur Aidan.

LINE!

Gilang Tanudija
P

Olivia Aleen
Apaan?

Gilang Tanudija
Liv lo beneran punya teman yang namanya Anin! .

Olivia Aleen
yailah masa gue bohong! buat apa juga gue bohongin lo! Gak ada untungnya banget.

Gilang Tanudija
Galak amat lo Lip! pantes aja jomblo

Olivia Aleen

Rese Amat lo! Ngapain juga lo nanya tentang si Anin? lo suka sama si Anin?

Gilang Tanudija
Enak aja lo kalo ngomong!yaudah makasih Olip. (Read)

'Dia sahabatnya si oliv teman SMP gue' Kata Gilang sambil melempar kembali ponselnya ke atas tempat tidur.

'Lo boleh cari tau info dia lewat temen-temannya' Ucap Aidan yang sedang membersekan kaset-kaset yang berserakan di atas karpetnya.

"Oke!" Balas Ryan singkat.

'Gimana kalo lo samperin aja langsung ke kelasnya si Oliv kan Oliv sekelas tuh sama target lo.' Usul Agam sambil menatap Ryan.

"Emang lo tau? yang namanya Anin yang mana?" tanya Aidan sambil menaikan alisnya.

'Kalo gue gak' Jawab Agam sambil cengengesan.

Immeasurable LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang