Sekarang Vano dan Anin berada di sebuah cafe yang ada di mall.cafe yang konsep interiornya minimalis, sentuhan warna cokelat hangat pada furniture yang digunakan membuat cafe ini begitu cozy untuk nongkrong lama-lama.selain itu cafenya ini juga sangatlah instagramable.
'Abis ini mau kemana lagi?' Tanya Anin yang merasa keheningan terjadi antara ia dan Vano.
"Terserah lo aja sih" Balas Vano yang asik memainkan game di ponselnya.
Gimana sih dia yang ngajak dia yang gak tau mau kemana-Batin Anin.
'Oh gimana kalo kita ke Timezone aja? Ujar Anin antusias.
Vano hanya mengangguk lalu menyimpan ponselnya di atas meja
Tiba-Tiba Ponsel Vano yang ada diatas meja bergetar membuat si empunya membuka ponselnya ternyata ada pesan baru dari Agam.
LINE
FerdiAgam
dimana lo escen?ke rumah Aidan yuk.yang lain juga mau ke sana
AlvanoZaverdiasyah
Mall
FerdiAgam
ngapain?bareng siapa? Tumben!
AlvanoZaverdiasyah
Kepo
FerdiAgam
gue serius nyet
AlvanoZaverdiasyah
Anin
FerdiAgam
busett! Makin deket aja lo ndol.
AlvanoZaverdiasyah
hmm
FerdiAgam
Yaudah deh!Lanjut (Read)
Vano hanya membaca pesan dari Agam tanpa berniat untuk membalas.
"Yuk" ajak Vano
'Eh iya' Balas Anin gugup.
Setelah membayar makanan yang mereka pesan lalu berjalan keluar dari cafe dan menuju ke timezone.
****
Seorang lelaki tampan baru saja masuk ke kamar Aidan dengan baju oblong berwarna abu-abu serta celana hitam tak lupa jam tangan hitam yang melingkar dipergelangan tangannya yang putih bersih,membuat ia benar-benar terlihat tampan.
"Si vano kemana?" Tanya Ryan yang baru saja masuk dan duduk dikursi kamar Aidan.
'lagi Nge-mall' Jawab Agam yang sedang asik memainkan PS milik Aidan.
"Nge-mall?" tanya Ryan yang heran karena tak biasanya Vano ke mall, sendirian pula.
'Iya ke mall bareng Anin' Balas Agam santai.
"Tau dari mana lo?" Tanya Ryan sambil menaikan sebelah alisnya.
'Gue baru aja ngeline dia' Jelas Agam.
'Gercep juga ya si Vano' Ucap Gilang sambil mengeleng-gelengkan kepalanya.
'Misi lo hampir berhasil tuh yan! '
Ucap Aidan yang melirik ke Arah
Ryan mengangguk pelan "Iyaa!"
****
Time Zone terlihat sangat ramai beberapa pengunjung antusias menjajaki sekitar 20 wahana yang disiapkan pihak Time Zone.
"Mau main apa?" Tanya Vano sambil menoleh ke arah Anin yang berada disampingnya.
'Main basket aja gimana?' Jawab Anin.
sambil tersenyum.
"Boleh deh!" Ucap Vano sambil menarik tangan Anin menuju ke tempat permainan bola basket yang ada di timezone.
'eh' Anin merasa terkejut karena tangannya tiba-tiba ditarik oleh Vano membuat Anin jadi salah tingkah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Immeasurable Love
FantasyAkibat insiden penyelamatan membuat Anindia Fiazarah bertemu dengan Indy membuat hidupnya menjadi berubah seketika. Apalagi ketika Indy mencoba menjodohkan Anin dengan Ryan Putra Mahendra Wijaya anak sulungnya bersama Mahendra Wijaya . Akankah Anin...
