34

5.4K 654 48
                                    

Gue siap buat berangkat sekolah, gue menuruni anak tangga dan menghampiri papa sama mama yg udah ada di meja makan.

"Pagi sayang" gue tersenyum, menghampiri papa dan mencium pipinya.

"Mama gak di cium?" Tanya mama yg meletakkan beberapa makanan ke meja makan, gue langsung memeluknya dan menciumnya. Galak galak gini gue juga manja kok.

"Duduk, ayo sarapan" gue mengangguk dan menarik kursi di hadapan mama.

"Papa semalem kenapa bicara gitu?" Gue menegakkan badan gue dan menatap papa begitu juga dengan mama.

"Emangnya kamu gak punya perasaan apa apa sama Hyunjin?" Tanya papa balik, yg langsung membuat gue bingung buat ngejawab apa.

Papa tersenyum sekilas "Oh ternyata anak papa sudah jatuh cinta lebih dulu sama Hyunjin"

"Papa bicara apasih, gak jelas gitu"

Sedangkan mama hanya memilih menjadi pendengar setia, berasa jadi penyiar radio gue.

"Papa cuma mau bertindak lebih cepet"

"Chani gak ngerti pa"

"Sebelum Hyunjin milih Yoora"

Gue tersedak mendengar ucapan papa, gue langsung menegak air gue sampai habis. Papa dan mama terlihat khawatir, mama menghampiri gue dan menepuk nepuk punggung gue.

"Sayang hati hati makannya" kata mama yg masih terlihat khawatir.

Gue masih terbatuk dan seketika batuk gue terhenti setelah mendengar ucapan papa.

"Oh papa telat ya? Hyunjin udah sama Yoora duluan?" Entah kenapa kalimat itu membuat gue mengemang air mata.

Gue memberanikan diri menatap papa, dan papa sedang menatap gue dengan senyuman yg gak bisa gue deskripsikan ah tapi gue rasa itu bukan sebuah senyuman. Tatapan kecewa? Kasian? Gue gak tau.

"Maaf sayang seharusnya papa bertindak lebih cepat""Jadi sekarang anak papa patah hati?" Gue menggeleng pelan, mama masih mengelus punggung gue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maaf sayang seharusnya papa bertindak lebih cepat"
"Jadi sekarang anak papa patah hati?" Gue menggeleng pelan, mama masih mengelus punggung gue.

"I'm fine dad"

"No, you don't"

Mama menghela nafasnya dan kembali duduk di kursinya.
"Sekarang papa mau apa? Gak usah aneh aneh, nanti Chani juga lupa sendiri sama Hyunjin"

Gue lupa bilang, kalo papa gue ini overprotective banget sama gue. Dia paling benci kalo gue kenapa-napa. Dia selalu ngejaga gue meskipun dia gak ada di samping gue. Dan dia selalu bertindak sesuka hati dia tanpa memperdulikan pendapat gue ataupun mama. Kalo menurut dia bener maka papa bakal terus lanjutin.

"Kalo kamu gak kuat, ayo kita pindah"

1 kalimat papa berhasil membuat gue terkejut, mata gue melebar dan mulut gue juga menganga tak percaya sama ucapan papa barusan.

"Chani gak mau" Putus gue sembari menatap papa dengan menantang.

"Liat aja nanti sayang, kamu juga bakal minta buat pindah sama papa"

"Pa ini udah kelewatan" saut mama gue yg udah dari tadi menahan kesal.

"Kamu gatau apa apa Irene! Aku yg ngerti posisi Chani sedangkan kamu cuma ada di posisi Hyunjin saat itu!" Bentak papa ke mama yg langsung meninggalkan meja makan. Kenapa sebenernya? Kenapa papa sampai bertindak jauh seperti ini?

"Ma?"

"Lanjutin makan kamu" saut mama dingin dan mama juga berdiri ninggalin gue sendiri di meja makan.
Apa yg gue gak tau?
Apa yg terjadi sama papa dan mama?



•••

Chani mau di ajak pindah sama Papa Suho, gimana dong?

Vommentnya ya jangan lupa

Double up jangan?

I'm Fine • Hwang Hyunjin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang