Dimana anak itu?
Lily sedari tadi sudah berkeliling mencari putranya di kamar tidak ada di ruangan kerjanya juga tidak ada,bahkan ia sudah mengerahkan warrior-warrior untuk mencari putranya yang tidak tahu diri itu.
Bisa-bisanya alex pergi di saat matenya sekarat.tolong ingatkan lily untuk menghukum putranya yang terlalu bodoh itu
"Bagaimana luna? Apa king sudah kembali? " Tanya penyihir putih yang melihat kegelisahan mantan queen itu.penyihir itu sama halnya dengan lily,ia cemas, Ia harus menyampaikan ini kepada mate dari calon queen. Jika tidak ini tak dapat membantu calon queen untuk tetap bertahan.
Lili mendesah sambil mengeleng
"Mom ada apa??" Rose datang tergesa ketika mendapat kabar buruk yang tidak begitu dijelaskan oleh ibunya, ketika ibunya menelpon, lily menangis histeris membuat suaranya terputus putus karena terisak
Lily memeluk rose air matanya kembali mengalir rasa bersalah menghampirinya, rose mencoba menepuk pelan pundak ibunya guna meredakan tangis sang ibu.
Beberapa menit berlalu lily sudah dapat meredakan tangisnya, rose membawa ibunya keruangan keluarga mendudukan ibunya disofa berhadapan denganya.
"Ada apa mom? Kenapa mom menangis?"tanya rose lembut mengenggam kedua tangan ibunya
"Alex,,hiks,,hiks," lily kembali menagis ia merasa tak sangup mengucapkan kelanjutan ucapannya
"Ada apa dengan kak alex mom?" Cemas rose melihat ibunya yang tak sanggup berkata-kata
"Alex ingin meriject matenya"ucap lily satu tariakan nafas mencoba menahan tangisnya yang ingin pecah kembali
Rose terkesiap, kenapa kakaknya meriject mate yang selama ini dicarinya, setahu rose alex selalu mengatakan 'ia sedang berusaha mencari matenya'
"Siapa mate kakak mom?" Tanyanya penasaran,pasti ada sesuatu hal membuat kakaknya memutuskan hal itu.
"Daisy" ucap lily
Mata rose melebar, 'jadi wanita pembunuh itu mate dari kakaknya,pantas saja kak alex merijectnya',bathinya
"Aku rasa itu keputusan yang sudah tepat mom" balas rose santai
Tubuh lily menegang,matanya menatap rose tidak percaya" jaga ucapan mu!" Suara lily sedikit meninggi
Membuat rose terkejut kenapa ibunya selalu membela wanita pembunh itu" dia itu pembunuh, ia tidak pantas menjadi queen di pack kita" balas rose tak kalah keras
"Ka,,-
"Maaf permisi luna, king sudah datang" beritahu seorang warrior
Mendengar kabar itu lily berdiri dan berjalan cepat menuju keberadaan alex meninggalkan putri bungsungya dengan kekesalan.
Dari kejauhan lily bisa melihat putranya yang sedang membelakanginya sambil berbicara dengan salah satu kolega yang baru saja datang bersama putranya
Di tariknya kuat tubuh besar putranya menghadapnya, membuat alex berputar kearah ibunya spontan.
Plak!
"Itu untuk kau yang tidak tahu diri!"
Plak!
"Ini untuk kau yang tidak mendengarkan aku!"
Alex terkejut tentu saja, tidak pernah sebelumnya ibunya menamparnya seperti ini di tambah di depan rekan bisnisnya.
"Apa apan ini mom" balas alex tak kalah keras, ia malu ibunya benar-benar sudah kelewatan
"Ikut aku sekarang!" Sentak lily menyeret putranya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Help Me Mate
Manusia SerigalaKenapa kau selalu maneriaki ku dengan kata kata itu?? Seolah olah kau tahu kebenaranya Apa kau pernah bertanya apa yang terjadi? Apa kau pernah menyelidiki kejadian itu? Apa kau pernah memikirkan perasaan ku? Hanya satu jawabanya yang ku tau Jawaba...