9

7.9K 457 0
                                    

Apakah ini jalan hidupnya berakhir tinggal di dunia manusia, ia merasa takut banyak orang mengatakan dunia manusia itu kejam

🔺

( Yang di atas caca ) ⬆
terbaring lemah di atas kasur bernuansa biru yang hanya cukup untuk satu tubuh mungilnya, gadis itu sekarang berada di rumah sakit Ronald Reagan UCLA Medical Center, Los Angeles

Patah di tanganya sudah mulai terlihat membaik,daisy sudah mulai bisa mengangkat tangan kirinya, walau sesekali terdengar ringisan kecil dari bibir mungil gadis itu

Perlahan kelopak mata gadis itu bergerak terbuka memperlihatkan sepasang mata bulat sempurna lengkap dengan bulu mata lentik alami dimatanya, terdengar decitan kasur bergerak perlahan gadis itu berusaha turun dari ranjang inapnya,mencabut paksa jarum yang sudah senantiasa satu bulan ini menempel di punggung tangan kanan gadis itu

Beriringan terdengar suara pintu terbuka,seorang suster dengan pakaian serba putih tersenyum hangat padanya berjalan mendekat

"Kenapa kau melepas infusnya daisy??" tanyanya

"Hmmm,,aku harus keluar dari sini" jawabnya tanpa mengalihkan pandangannya menatap gorden yang menari lembut di antara jendela yang terbuka

"Tidak bisa daisy, kau belum sembuh" jawab suster itu tegas

"Aku merasa sudah sangat sembuh cerly" jawabnya cepat meyakinkan tetapi terlihat keraguan dari kerutan halus di dahi daisy

"Tapi,,,"

Dengan cepat gadis itu berdiri dan memutar tubuhnya kesamping menatap suster yang sudah merawatnya ini

cerly wanita cantik yang menjadi susternya ini wanita yang sabar dan selalu baik padanya, mereka cukup akrab cerly seorang single mother

"Lihat ini,aku sudah bisa mengerakan tangan ku,bahkan aku rasa mengangkat vas bunga keramik besar itu aku bisa" tunjuknya

"Baiklah jika seperti itu mau mu" akhirnya cerly mengalah

"Tapi bagaimana aku harus membayar administrasi rumah sakit ini?? Aku tidak punya uang" tanya daisy cemas

"Tenang saja semua biaya mu disini,sudah di urus"beritahu cerly

Daisy mengangguk,mungkin dia dalam keadaan beruntung sekarang

Trotoar itu cukup sunyi mungkin di karenakan awan mendung akan pertanda akan turunnya hujan, berjalan tanpa alas kaki tidak tahu arah, terlihat bulit keringat membasahi bajunya lelah mencari pekerjaan untuk mendapatkan sedikit uang untuk mengisi perutnya yang sudah mulai terasa lapar, siapa yang ingin mempekerjakannya?? Dengan mengunakan pakaian pasien rumah sakit, dirinya terlihat seperti pasien rumah sakit jiwa yang melarikan diri

Melewati taman bermain anak anak,duduk di salah satu kursi besi berkarat

Sayup sayup terdengar tangisan anak kecil memasuki indra pendengarannya hiks.,,, hikss,,,, hiks,,, ibu,,,

Diarahkannya pandangan keseluruh sudut taman bermain,dari kejauhan daisy melihat anak kecil perempuan menangis menekuk lututnya menyembunyikan wajahnya di antara kotak seluncuran di dekat tangga

Perlahan daisy mendekat " sayang kamu kenapa menangis??" tanyanya lembut membelai puncak kepala anak perempuan itu kira kira usianya 7 atau 8 tahun

Dengan ragu gadis kecil itu mengangkat kepalanya, ada sorotan ketakutan di matanya daisy berusaha meyakinkan bahwa dia orang baik baik,memberikan senyum menenangkan gadis kecil itu

"Aku tersesat" jawab gadis itu sesegukan menahan air mata yang ingin lolos dari matanya

"Apa kau mengingat nama alamat mu??" tanya daisy hati hati

"Aku tahu,tapi aku lupa arahnya" jawabnya sesegukan

"Baiklah ayo aku bantu mencarinya"tawarnya mengulurkan tangan agar gadis kecil itu berdiri

Berjalan beriringan dalam keadaan cuaca mendung,bahkan daisy tidak tahu dimana alamat yang di beritahu gadis kecil itu,berusaha bertanya dengan orang orang yang di temuinya di trotoar sepi ini

daisy berusaha mencairkan suasana canggung sepertinya gadis kecil ini anak yang pendiam,pikirnya

"Hmmm,,kalau kakak boleh tahu nama mu siapa sayang??"tanyanya lembut berusaha mengalihkan kecemasan gadis kecil itu karena tak kunjung sampai di rumahnya

"Nama ku caca kak"jawabnya mengerjapkan mata bulat lucunya

Dengan gemas daisy mencubit pelan pipi caca,"kau mengemaskan caca" gemasnya

"Jangan di pegang" rengutnya lucu

Daisy tekekeh

"Kenapa kakak memakai pakaian rumah sakit??dimana sendal kakak??"tanya caca beruntun

"Eghhhh,,,hmmm,, itu,," jawabnya bingung, apa caca mengerti jika diasy menjelaskannya
"Kak itu rumah ku!!!!" teriak caca senang berlari melepaskan gengaman tangannya pada daisy menuju rumah yang di tunjuknya

Daisy tersenyum miris, 'sekarang aku harus bagaimana??' bathinya sedih
Memutar tubuhnya perlahan berjalan meninggalkan rumah gadis kecil yang di bantunya itu

"Kakak!!!!" terdengar teriakan nyaring dari belakang daisy

Spontan gadis itu berbalik,betapa terkejutnya dia melihat siapa yang bersama caca

Semoga suka

Next....



Help Me Mate  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang