Volume 22 - Answer

704 73 14
                                    

Happy Reading, chingu 😁

Thanks vote and comment my fanfic.

Romantic Zero
Part 22

Jika Cinta
Tak Cukup Menyadarkan
Mungkin Kehilangan
Akan Menyadarkan

🔘🔘

Jalan yang ditelusuri Chan Yeol membuatnya bingung hingga perlu melihat ke sekitarnya. Langit terlihat gelap, udara dingin mencekam. Bulu kuduk pun berdiri di buatnya. Sinar bulan purnama bak lukisan ditatapinya dengan heran dan Chan Yeol baru menyadari posisinya berada di atap gedung. Matanya melihat ke depan. Tampak dua orang gadis berambut panjang berada di tepi gedung bergandengan tangan. Dua gadis itu mengenakan gaun hitam yang panjang hingga ke bawah kaki.

"Ji Young, Kim So Eun,"

Ia mendekat karena mengenali dua sosok wanita itu dan kedua gadis yang dipanggilnya menoleh. "Oppa," Ji Young tersenyum ceria melihat Chan Yeol. "Apa yang kau lakukan Ji Young?" tanya Chan Yeol sambil melirik So Eun yang hanya terdiam.

"Aku mengajaknya pergi bersamaku Oppa,"

"Aniya, kau tidak boleh melakukannya," Chan Yeol segera menarik tangan kiri So Eun sementara Ji Young menarik tangan kanan So Eun. "Jangan seperti ini Oppa, dia terus memanggilku, dia ingin pergi bersamaku," omel Ji Young.

"Dia tidak mau pergi bersamamu!! Lepaskan dia Ji Young! Sso, kau tidak ingin pergi bersamanya kan?"

"Jangan egois Oppa, biarkan dia ikut bersamaku, dia yang mau, Sso lepaskan tangan Oppa," paksa Ji Young.

"Lepaskan tangan Ji Young Sso,"

Tarik-menarik antara kakak beradik itu pun terjadi dengan posisi So Eun ditengah mereka. Chan Yeol tetap berusaha mempertahankan So Eun ke arahnya. Begitu juga yang dilakukan Ji Young.

"Mianhae, Chan Yeol-ah, terima kasih atas kebahagiaan yang pernah kau berikan,"

"Eh?"

So Eun menyentakkan lengan kirinya hingga gengaman Chan Yeol terlepas. So Eun benar-benar terlepas darinya dan jatuh bersamaan dengan Ji Young.

---

---

"Andwaeeeee!!!!!!!"

Pria yang semula terbaring itu terduduk dengan napas tersengal. Berpeluh keringat dan kepalanya pun sakit. Chan Yeol memegangi dan memijit kepalanya sendiri. "Oh sial, pasti karena omongannya kemarin jadi terbawa mimpi, aish,"

"Sedang apa? Kepalamu sakit?"

Chan Yeol mengangkat kepalanya sambil menatapi So Eun yang duduk ditepi ranjang. "Kau sampai berkeringat begini?" ucap So Eun. "Mimpi buruk?" tanya So Eun heran. Chan Yeol langsung meraih tubuh So Eun untuk memeluknya. "Aku ingin balik menyentuhmu, tapi kulitmu berkeringat dan bau Chan,"

"Oh ya? Lalu kemarin siapa yang bilang suka bauku?"

"Aku bilang begitu?"

Chan Yeol yang kesal membaringkan So Eun dan menggelitik yeoja yang tampak sudah rapi dengan pakaian baru itu. Di lemarinya memang ada beberapa pakaian baru yeoja itu. "Geumanhae, aku cuman bercanda," So Eun yang kegelian berusaha menyingkirkan Chan Yeol yang hanya memakai jins pendek.

"Jadi kau ingat semua yang kukatakan saat bercinta?" Chan Yeol bertanya.

So Eun yang menutupi wajahnya itu menganggukkan kepalanya. "Yes!!" Chan Yeol merasa merdeka dengan anggukan itu. "Cepat mandi dan sarapan, aku harus ke rumah Nana," ucap So Eun.

ROMANTIC ZEROTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang